Sanur, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam pidato pembukaan Kongres PDIP memberi perhatian khusus kepada kadernya yang menjadi Presiden RI, Joko Widodo. Sebagai orang nomor satu di republik ini, Jokowi diingatkan akan janji-janji saat kampanye pemilihan presiden 2014 lalu.
Megawati menyatakan janji presiden ketika kampanye adalah janji suci kepada rakyatnya. “Penuhilah janji kampanye sebab itu adalah ikatan suci dengan rakyat," kata Megawati dalam sambutannya di Kongres IV PDIP yang digelar di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali, Kamis (9/4).
Dalam pidato politiknya Megawati juga menyatakan, Presiden dalam menjalankan pemerintahan harus sesuai dengan kehendak rakyat dan tidak berdasarkan opini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Poin sangat penting lainnya yaitu bahwa Presiden dalam menjalankan seluruh tugasnya agar selalu berpegang teguh pada konstitusi sebagai jalan lurus kenegaraan. “Laksanakan konstitusi dengan tidak menghitung akibatnya," ujar Megawati dengan tegas.
Pada kesempatan ini Megawati juga sempat menyindir pihak-pihak yang memiliki sentimen antipartai dan pihak yang opurtunis sehingga merugikan rakyat.
“PDI Perjuangan dipercaya oleh rakyat menjadi pemenang pemilu 2014. Kemenangan itu yakinkan kita jalan yang kita tempuh adalah benar,” tutur Megawati lantang di hadapan antara lain Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan sebagai partai di luar pengusung pemerintahan.
(obs/obs)