Aklamasi, Megawati Resmi Pimpin PDIP hingga 2020

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Kamis, 09 Apr 2015 16:17 WIB
Selain terpilih menjadi Ketua Umum, Megawati juga akan menjadi formatur tunggal yang berhak menyusun kepengurusan PDIP 2015-2020.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kiri) dan putrinya Puan Maharani (kanan) menghadiri acara ramah tamah sebelum Kongres IV PDI Perjuangan di Hotel Inna Grand Bali Beach, Bali, Rabu (8/4). (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
Denpasar, CNN Indonesia -- Megawati Soekarnoputri secara resmi ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk periode 2015-2020. Megawati terpilih secara aklamasi atau tanpa melalui proses pemilihan.

Kongres kali ini benar-benar menjadi ajang pengukuhan Megawati sebagai Ketua Umum setelah putri Bung Karno itu sebelumnya dipilih untuk kembali memimpin pada Rapat Pimpinan Nasional PDIP di Semarang tahun lalu.

Pimpinan sidang Frans Lembu Raya mengatakan selain menjadi Ketua Umum secara aklamasi, Megawati akan menjadi formatur tunggal untuk menentukan susunan kepengurusan PDI Perjuangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Secara aklamasi Ibu Megawati resmi kembali menjadi ketua umum dan sekaligus menjadi formatur tunggal," kata Frans saat memimpi rapat di Hotel Inna Grand Bali Beach, Kamis (9/4). (Lihat fokus: Kongres Partai Penguasa)

Sebagai formatur tunggal, Megawati punya hak prerogatif untuk menyusun atau membuat program demi masa depan partai.

Setelah mengutarakan terpilihnya Megawati, Frans meminta persetujuan dari para peserta kongres. Dan seperti yang sudah diperkirakan, seluruh kader menyatakan setuju Megawati kembali menjabat sebagai ketua umum partai.

"Bagaimana semua setuju?" tanya Frans. "Setuju! Mega, Mega, Mega!" kata para peserta sidang. (Baca juga: Mega Buka Rahasia Besar Dirinya dan PDIP dalam Pidato Politik)

"Dengan ini Ibu Ketua mempunyai hak prerogatif untuk menyusun atau membuat program demi masa depan partai," kata Frans.

Setelah itu, Megawati pun mengucap sumpah jabatan untuk bisa menjalankan tugasnya sebagai ketua umum hingga 2020 mendatang. Dalam sumpah jabatan tersebut pun dia berjanji untuk menaati seluruh peraturan yang ada dalam Pancasila, UUD 1945, serta Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PDI Perjuangan.

"Saya akan junjung tinggi kehormatan dan martabat partai, serta akan senantiasa mementingkan keberhasilan program perjuangan partai daripada kepentingan pribadi," kata Megawati saat mengucapkan sumpah jabatannya. (Baca juga: Megawati Ingatkan Janji Suci Jokowi) (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER