Kolega di DPRD DKI Minta Lulung Cerita Soal Pemeriksaan UPS

Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Selasa, 05 Mei 2015 14:33 WIB
Sejumlah kolega Abraham Lunggana terlihat hilir mudik memasuki ruang kerja politisi PPP itu untuk mendengar cerita soal pemeriksaan perkara UPS.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana, saat memberikan keterangan terkait rapat mediasi antara Gubernur DKI Jakarta dengan DPRD yang berakhir ricuh, Jakarta, Kamis, 6 Maret 2015. CNN Indonesia/Adhi Wicaksono
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham 'Lulung' Lunggana telah datang ke ruang kerjanya yang terletak di lantai 9 Gedung DPRD DKI Jakarta pada Selasa siang (5/5).

Sejak tiba di Gedung DPRD DKI Jakarta, Lulung belum sama sekali terlihat di hadapan para wartawan yang menunggu di depan ruang kerja politisi Partai Persatuan Pembangunan itu. Walaupun demikian, terlihat beberapa pimpinan DPRD DKI Jakarta hilir mudik memasuki ruang kerja Lulung sejak dia tiba sekitar pukul 11.30 WIB.

"Ini ketemu Pak Haji (Lulung) buat dengar cerita dia saja. Iya, dia cerita-cerita ke kami," ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik di Lantai 9 Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (5/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan pantauan CNN Indonesia, beberapa politisi DPRD DKI Jakarta yang keluar-masuk ke ruang kerja Lulung, selain Taufik,  adalah Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Triwisaksana, Ferial Sofyan, dan Ketua Fraksi PPP Maman Firmansyah. Beberapa staf juga terlihat ada di dalam ruang kerja Lulung.

Lulung diketahui telah memenuhi panggilan ketiga untuk diperiksa oleh Bareskrim Polri sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi uninterruptible power supply (UPS) dalam APBD 2014 pada Senin (4/5).

Semalam, Lulung keluar dari Gedung Bareskrim sekitar pukul 20.50 WIB dan melayani sedikit pertanyaan dari wartawan sebelum akhirnya langsung pergi menuju mobilnya.

Dua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus UPS tersebut. Keduanya adalah pejabat pembuat komitmen Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat Alex Usman dan pejabat pembuat komitmen Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Pusat Zaenal Soleman.

Khusus untuk Alex Usman, Bareskrim telah melakukan penahanan terhadap yang bersangkutan pada Kamis malam (30/4), atau di hari yang sama saat Lulung menjalani pemeriksaan. Namun kuasa hukum Alex, Eri Rossatria dan Ahmad DJ Afandi siang tadi datang ke Bareskrim untuk membicarakan soal penangguhan penahanan kliennya. (rdk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER