Papua Dilanda Hujan Es dan Terancam Kelaparan

CNN Indonesia TV | CNN Indonesia
Jumat, 17 Jul 2015 14:16 WIB
Hujan salju dan temperatur yang membeku membuat sebagian warga Papua mengalami krisis pangan dan sudah jatuh korban.
Hujan es tutupi lahan pertanian di Papua. (Dok. Detikcom)
Jakarta, CNN Indonesia -- Hujan salju dan temperatur yang membeku membuat sebagian warga Papua mengalami krisis pangan dan terancam kelaparan. Bencana ini dilaporkan sudah menyebabkan jatuh korban di Distrik Wanua Barat, Kabupaten Lanny Jaya, meski jumlahnya belum terverifikasi. 

Seperti dilaporkan oleh CNN Indonesia TV, kemungkinan korban jatuh karena temperatur yang ekstrim, bisa mencapai minus 2 derajat celcius. Sumber makanan warga, seperti ubi-ubian dan sayuran, juga mati tertutup lapisan es.

Cuaca ekstrim itu terjadi sejak 5 Juli. Selain di Distrik Wanua Barat, bencana juga melanda Distrik Kuyawage, dan Distrik Gua Balim di Lanny Jaya. Sementara di Kabupaten Puncak, Papua, bencana terjadi di Distrik Agandugume.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kawasan yang terkena bencana juga mengalami kekeringan sejak sebulan terakhir. Namun, hujan es dan hujan salju adalah hal yang biasa terjadi, terutama pada bulan Juni dan Juli.

Tabuni, seorang petani di Distrik Agandugume, mengatakan mereka kesulitan mendapatkan makanan pokok akibat temperatur ekstrim dan hujan es tersebut. Hujan es yang terjadi dalam waktu dua pekan berturut-turut telah menyebabkan warga tak bisa panen. “Tanaman yang ditanam pun tak bisa tumbuh,” katanya, mengeluh. (ded/ded)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER