Jakarta, CNN Indonesia -- Kemacetan panjang terjadi di dua ruas tol utama yang biasa digunakan para pemudik menuju ibu kota Jakarta. Berdasarkan data dari petugas Jasa Marga di Pusat Monitoring Angkutan Lebaran Kementerian Perhubungan, terjadi kepadatan arus lalu lintas di jalan tol Cikampek kilometer 87 hingga km 62 menuju Jakarta. Untuk itu, petugas Jasa Marga memberlakukan sistem
contra flow guna mengurai kemacetan yang terjadi.
Antrean kendaraan yang terjadi di ruas Tol Jakarta-Cikampek tersebut sebenarnya sudah terjadi sejak pukul 08.00 pagi tadi. Panjang kepadatan bervariasi.
Kepadatan di Tol Jakarta-Cikampek umumnya disebabkan banyaknya pengunjung yang ingin singgah di tempat peristirahatan tol di km 62. Kepadatan di dalam tol serta keluar masuknya kendaraan membuat antrean menjadi cukup panjang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mengatasi kemacetan, sistem
contra flow tersebut dilakukan mulai pukul 15.00 WIB.
Contra flow dilberlakukan sepanjang 4 km mulai dari km 65 sampai km 61+300.
Sistem contra flow diberlakukan dengan cara menggunakan satu lajur tol yang mengarah ke arah Cikampek. "Pemberlakuan contra flow dilakukan sampai kemacetan benar-benar terurai," kata Petugas Posko Jasa Marga, Asep Deni kepada CNN Indonesia, Selasa (21/7).
Selain melakukan sistem
contra flow di Tol Cikampek, petugas Jasa Marga juga memberlakukan sistem buka tutup jalur di Dawuan km 66 yang merupakan titik pertemuan antara Tol Purbaleunyi dan Tol Cipali menuju Tol Cikampek.
Pemberlakuan sistem buka tutup ini sudah dimulai sejak pukul 17.00 petang tadi. "Tidak tentu buka tutupnya berapa lama. Tergantung situasi lalu lintas," ujar Asep.
Sementara itu, untuk kondisi Tol Purbaleunyi sampai saat ini terpantau padat dari KM 87 menuju KM 62 Tol Cikampek. Untuk kepadatan Tol Purbaleunyi sendiri terpantau sudah terjadi sejak pagi hari, pukul 08.00.
Berdasarkan data Jasa Marga, sejak pukul 06.00 hingga 14.00 WIB jumlah kendaraan roda empat yang masuk ke Jakarta 34.026 kendaraan. Sementara pada waktu yang sama kemarin, jumlah kendaraan yang masuk sekitar 29.094 kendaraan.
Hal ini menunjukkan, bahwa hari ini telah terjadi peningkatan volume kendaraan yang menuju Jakarta untuk melakukan arus balik.
(sip)