Dampak Erupsi Rinjani, AirAsia Atur Ulang Penerbangan Bali

Suriyanto | CNN Indonesia
Selasa, 03 Nov 2015 22:52 WIB
Penumpang diminta mencari informasi status penerbangannya di laman resmi dan akun media sosial AirAsia.
Pesawat AirAsia akan mendarat di landasan pacu Bandara Soekarno Hatta, Banten. (REUTERS/Enny Nuraheni)
Jakarta, CNN Indonesia -- Maskapai AirAsia menyesuaikan sejumlah jadwal penerbangan dari dan ke Bandara Ngurah Rai, Bali. Penyesuaian jadwal ini dilakukan seiring ditutupnya bandara internasional tersebut karena erupsi Gunung Rinjani.

"Berdasarkan Notice to Airmen (NOTAM) yang diterbitkan oleh regulator penerbangan sipil Indonesia, Bandara Internasional Ngurah Rai ditutup pada malam ini, 3 November 2015 dari pukul 19.30 WITA hingga 23.30 WITA," demikian keterangan tertulis Air Asia yang diterima CNN Indonesia, Selasa (3/11) malam.

Seluruh calon penumpang AirAsia yang terdampak penyesuaian jadwal akan diberitahukan melalui surat elektronik soal status penerbangan dan pilihan-pilihan yang tersedia.

AirAsia juga mengimbau pelanggan untuk membuka situs dan akun resmi media sosia AirAsia untuk mengetahui informasi terkini soal penerbangan dari dan ke bandara tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Letusan terjadi tepatnya terjadi di Gunung Barujari, salah satu rangkaian Gunung Rinjani tadi pagi. Akibat letusan, tujuh desa diselimuti hujan abu.

Radius 3 kilometer dari puncak Rinjani dan Barujari menjadi daerah terlarang saat ini. Warga sekitar dan pendaki dilarang mendekati area ini karena aktivitas vulkanik yang belum juga reda.

"Kami juga mengimbau kepada pelanggan untuk mengecek status penerbangan melalui fitur “Manage My Booking” di situs AirAsia sebelum berangkat menuju bandara," demikian tertulis dalam keterangan resmi maskapai. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER