Jakarta, CNN Indonesia -- Kelompok militan ISIS saat ini tengah membangun opini dan skenario jebakan adanya serangan balasan Koalisi Barat melawan Islam menyusul operasi militer besar-besaran menumpas ISIS paska aksi teror di Paris.
Menurut Pengamat Terorisme, Noorhuda Ismail, skenario ini ditujukan untuk membangun simpati kelompok yang awalnya menentang ISIS.Tak heran jika dengan skenario ini kelompok atau sempalan- sempalan yang tadinya terbelenggu kesepian takut beraksi akan tergugah untuk beraksi kembali.
"Ini opini atau skenario jebakan yang harus diwaspadai. Seakan menjadi alarm bagi kelompok yang pecah atau sempalan-sempalan", ungkap Noorhuda kepada Damar Sinuko dari CNN Indonesia.
Noorhuda menambahkan jika skenario tersebut telah dibangun ISIS secara sistematis di dunia maya melalui sosial media Twitter, Facebook, Instagram, dan YouTube kepada jutaan anak muda yang haus aksi jihad di dunia, termasuk di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(bag)