Tjahjo Larang Kepala Daerah/Camat Keluar Kota saat Pilkada

Resty Armenia | CNN Indonesia
Sabtu, 05 Des 2015 01:29 WIB
Personel Satpol PP juga dilarang cuti untuk menjaga logistik pemilu dan sejumlah aset milik pemerintah daerah.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumulo meminta kepala daerah hingga camat ada di tempat saat pilkada 9 Desember nanti. (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengklaim persiapan pemilihan kepala daerah serentak pada 9 Desember mendatang sudah siap. Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu menurutnya sudah menyatakan 99 persen siap.

"Dari sisi anggaran juga sudah tercukupi," kata Tjahjo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (4/12).

Untuk daerah yang pendanaanya belum beres, pemerintah provinsi siap menalangi lebih dulu seperti yang terjadi di tiga daerah di Papua.

Polri dan TNI menurut Tjahjo juga sudah bersedia membantu. Bukan soal perkara keamanan, distribusi logistik juga akan dibantu jika sampai besok distribusi masih ada yang tersendat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"TNI siap untuk membantu dan kami juga sudah beri instruksi kepada gubernur, bupati, walikota, sampai camat, H-10 sampai H+7 tidak boleh meninggalkan tempat, kecuali sakit," kata Tjahjo.

Selain itu, khusus untuk personel Satuan Polisi Pamong Praja dilarang Tjahjo untuk mengambil cuti. Tenaga Satpol PP sangat dibutuhkan untuk mengamankan sejumlah aset pemerintah daerah dan logistik pemilu.

Tanggal 9 Desember 2015 nanti ditetapkan sebagai hari libur. Pada tanggal itu ada 269 daerah yang terdiri dari sembilan provinsi, 36 kota, dan 224 kabupaten akan menyelenggarakan pemilihan kepala daerah. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER