Ahok Akan Rotasi Kasatpol PP Jakarta Pusat

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Kamis, 07 Jan 2016 13:01 WIB
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berencana kembali melakukan rotasi di jajaran pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Kasatpol PP Kukuh Hadisanto saat memberikan laporan kegiatan pemusnahan minuman keras di Silang Monas, Jakarta, Selasa, 7 Juli 2015. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berencana kembali melakukan rotasi di jajaran pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Rencananya perombakan susunan pejabat itu akan dilaksanakan besok, Jumat (8/1). Dalam rotasi besar-besaran tersebut, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat menjadi salah satu orang yang akan dirotasi.

Basuki mengatakan rotasi terhadap Yadi Rusmayadi, Kasatpol PP Jakarta Pusat, dilakukan lantaran beberapa hal, salah satunya karena maslaah pedagang kaki lima yang kembali muncul di Pasar Tanah Abang.

"Makanya besok kami akan copot Satpol PP-nya," kata Basuki saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (7/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun begitu, Ahok, sapaan Basuki, menjelaskan rotasi terhadap Yadi dilakukan lantaran yang bersangkutan akan memasuki masa pensiun pada Februari mendatang.

"Nanti akan kami ganti oleh yang lebih 'kencang'," kata Ahok.

Selain Yadi, pejabat lain yang dirotasi oleh Ahok adalah Direktur Utama PT Transjakarta ANS Kosasih. Khusus untuk Kosasih, Ahok bahkan telah mendapatkan calon penggantinya yaitu mantan Wakil Presiden Direktur PT Citra Mahardika (Tbk), Budi Kaliwono.

Isu mengenai rotasi di awal Januari telah dimunculkan oleh Ahok sejak akhir 2015 lalu. Saat itu Ahok merasa kinerja kepala dinas di Pemprov DKI tidak becus hingga akhirnya dia mengancam untuk melakukan rotasi besar-besaran. (obs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER