Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengaku belum menerima kepastian soal operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi terhadap legislator partai banteng pada Rabu (13/1) malam.
"Namun, bilamana melibatkan anggota Dewan dari PDIP, maka Partai bertindak tegas dengan menerapkan sanksi pemecatan seketika. Dengan demikian yang bersangkutan bukan anggota PDIP lagi," ujar Hasto.
Dia mengaku marah dan geram atas dugaan tindakan tidak terpuji Anggota DPR yang berdasarkan informasi telah diamankan KPK.
"Ini benar-benar pelanggaran disiplin sangat berat. DPP Partai akan mengambil tindakan pengawasan yang lebih ketat lagi," tuturnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sesuai arahan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, lanjut Hasto, partai terus menerus mengingatkan sanksi tegas yang mengancam kadernya yang korupsi.
"Bahkan, tiga minggu yang lalu kami kirim peringatan melalui sms dan surat tertulis agar tidak ada lagi yang menyalahgunakan kekuasaan dengan melakukan tindak pidana korupsi," jelasnya.
Terkait dengan sistem keuangan partai, lanjut Hasto, PDIP sudah membangun sistem rekening gotong royong dan diaudit secara periodik oleh akuntan publik.
"Apa yang diduga dilakukan anggota Dewan tersebut, selain sangat tidak patut, juga menunjukkan bagaimana kerusakan mental elite hanya untuk memperkaya diri," ujar Hasto.
(ags)