PPP Muktamar Bandung Pelajari Surat Suryadharma

Alfani Roosy Andinni | CNN Indonesia
Kamis, 25 Feb 2016 23:00 WIB
Suryadarma meminta dua kubu yakni Djan dan Romahurmuziy duduk bersama dan segera mengirimkan nama-nama anggota Majelis Islah masing-masing lima orang.
Waketum PPP hasil Muktamar Bandung Emron Pangkapi mengatakan, pihaknya akan mempelajari surat dari Suryadharma Ali yang meminta agar pengurus PPP Muktamar Bandung membentuk Majelis Islah. (CNN Indonesia/Alfani Roosy Andinni).
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil Muktamar Bandung Emron Pangkapi mengatakan, pihaknya akan mempelajari surat dari Suryadharma Ali yang meminta agar pengurus PPP Muktamar Bandung membentuk Majelis Islah.

"Pak Suryadharma mengirim surat, akan kami pelajari surat beliau," kata Emron usai pelaksanaan Mukernas ke-IV PPP di Hotel Mercure, Kamis (25/2).

Sebelumnya Wakil Ketua Umum PPP kubu Djan Faridz, Epiyardi Asda mengantarkan surat dari Suryadarma.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suryadarma meminta dua kubu yakni Djan dan Romahurmuziy duduk bersama dan segera mengirimkan nama-nama anggota Majelis Islah masing-masing lima orang.
Emron menilai, permintaan Suryadharma tidak ada di dalam hasil rekomendasi (Musyawarah Kerja Nasional) ke-IV PPP. Pasalnya, Mukernas hanya memanggap kepengurusan PPP yang sah adalah hasil Muktamar Bandung sesuai Surat Keputusan Meteri Hukum dan HAM.
"Mukernas lembaga pemegang kekuasaan kedua setelah muktamar. Dan tidak ada sedikit pun merekomendasikan itu (surat dari SDA). Karena Mukernas yakin seyakin-yakinnya PPP satu," ujar dia..

Menurut Emron, saat ini mantan Menteri Agama itu tidak bisa menjalankan tugas karena sedang ditahan di Rutan Guntur Jakarta. Dia juga menegaskan bahwa saat ini dirinya yang diamanatkan oleh PPP Muktamar Bandung untuk memimpin PPP menjalankan tugas Suryadharma.

"Tapi posisi beliau hari ini tidak dapat menjalankan tugasnya. Karena beliau berada di Rutan Guntur. Karena ini adalah amanah dan dikukuhkan Mukernas yang kredibel. Tidak ada dualisme partai. (PPP Mukernas Bandung) dipimpin Emron Pangkapi," kata Emron. (bag)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER