Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang, Jakarta Timur, Edi Kurniadi, enggan mengomentari pemindahan terpidana kasus pembalakan kayu dan pencucian uang, Labora Sitorus ke lapasnya.
Senin (7/3) siang, saat dikonfirmasi terkait persiapan lembaganya, Edi hanya berkata, "Semuanya sudah kami siapkan."
Tak mau ditanyai lebih lanjut, Edi yang baru tiba di Lapas Cipinang lantas bergegas masuk ke dalam kantornya.
Sebelum itu, ia sempat berkata, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Hamonangan Laoly akan turut mengawasi kedatangan Labora di Cipinang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, sebelum menjadi orang nomor satu di Lapas Klas I Cipinang, Edi menjabat Kalapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.
Selama bertugas di Sukamiskin, karier Edi tercoreng tatkala September 2015 lalu terpidana kasus pencucian uang Gayus Tambunan terlihat beraktivitas di luar lapas.
Gayus kala itu disebut keluar lapas untuk menghadiri sidang gugatan perceraian. Namun, pada sebuah foto yang beredar viral di media sosial, Gayus tampak sedang berada di sebuah restoran.
Terhadap kejadian itu, Direktur Jenderal Pemasyarakatan I Wayan Dusak mengaku telah memberikan teguran lisan kepada Edi.
Hingga berita ini diturunkan, belum terlihat peningkatan aktivitas di Lapas Klas I Cipinang. Selain pegawai lapas, tidak tampak personel kepolisian berseragam.
(sip)