Longsor Cianjur Telan Dua Korban Jiwa dan Satu Hilang

Jakarta, CNN Indonesia -- Evakuasi manual yang dilakukan sampai saat ini oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah, TNI/Polri, Pemadam Kebakaran dan swadaya masyarakat berhasil menemukan dua jenazah akibat tanah longsor yang terjadi Rabu (9/3) dini hari.

"Dua orang meninggal dunia di Desa Sukaresmi, atas nama Jajang Mulyana (30), Siti Safatihah (31). Satu orang asal Desa Sukamahi, Aep masih dalam pencarian," kata Hari Tirto, Kepala Sub Bidang Informasi Meteorologi BMKG kepada dari rilis yang ia kirimkan.

Sementara itu, longsor paling parah terjadi di Hotel Club Bali, Desa Batulawang, Kecamatan Cipanas, yang menibulkan sembilan korban, enam di antaranya berhasil dievakuasi. "Tiga korban masih terjebak."

Lihat juga: Curah Hujan Tinggi Jadi Sebab Longsornya Hotel di Cipanas

Longsor tersebut menimpa bagian lobi hotel lantai dasar dan merobohkan bangunan di atasnya.

Menurut keterangan Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Sulistyo Pudjo, longsor menimpa hotel tersebut sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi. Akibat kejadian tersebut beberapa penghuni hotel dilaporkan masih tertimbun di dalam reruntuhan sampai saat ini.

"Evakuasi sampai saat ini masih dilakukan, semoga semua korban masih hidup. Terakhir evakuasi satu jam yang lalu telah berhasil diselamatkan seorang anak usia 6 tahun bernama Natasya," ujar Pudjo kepada CNNIndonesia.com.

Berdasarkan data yang dihimpun tercatat ada tujuh penghuni hotel yang menjadi korban longsornya Hotel Club Bali dini hari tadi. Ketujuh korban tersebut merupakan para tamu yang berasal dari Jakarta dan menempati kamar nomor 124 dan 125 di hotel tersebut.

Lihat juga: Hotel Longsor di Cipanas, Aparat Evakuasi Dua Korban

Para korban yang sudah teridentifikasi adalah Natasya, Lani (34), Susanto (35), Dewi (17), dan Budi. Sementara itu, nama korban kedua penghuni hotel lainnya belum diketahui sampai saat ini.

Sampai siang ini diketahui baru ada dua korban yang berhasil diselamatkan tim evakuasi dari longsoran Hotel Club Bali. Pudjo mengatakan, evakuasi akan terus dilakukan sampai seluruh korban dapat diselamatkan dari puing bangunan tersebut

"Tidak ada hambatan evakuasi. Yang jelas kondisinya longsor kan, mungkin hotel itu kondisinya sangat berbahaya, kondisinya hancur, jadi tim evakuasi selain menyelamatkan korban juga harus tetap siaga pada kondisi dirinya sendiri," katanya. (pit)