Senior PPP Kumpul Desak Muktamar Digelar April

Prima Gumilang | CNN Indonesia
Minggu, 27 Mar 2016 16:45 WIB
Muktamar dinilai adalah cara untuk menyelesaikan pendapat antara dua kubu yang ada di PPP saat ini.
Para politisi senior PPP berkumpul di kawasan Jakarta Pusat untuk mendesak muktamar secepatnya. (CNN Indonesia/Prima Gumilang)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah tokoh senior Partai Persatuan Pembangunan sepakat dengan akan diadakannya muktamar demi mewujudkan islah partai. Salah seorang senior PPP Bachtiar Chamsyah menyatakan, semua tokoh senior PPP telah satu pandangan.

"Bagi kami, untuk bisa menyelesaikan silang pendapat adalah dengan melaksanakan muktamar. Itulah alat untuk menciptakan islah seutuhnya, sudah satu pendapat kami," kata Bachtiar saat menggelar jumpa pers senior PPP di kawasan Jakarta Pusat, Minggu (27/3).

Muktamar ke-8 itu nantinya, kata Bachtiar, hanya dapat dilaksanakan oleh DPP PPP versi muktamar di Bandung yan diketuai Suryadharma Ali. Hal itu sesuai dengan keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia yang memilih kepengurusan hasil muktamar di Bandung, daripada kepengurusan DPP PPP hasil muktamar Surabaya dan Jakarta.

Bekas Menteri Sosial ini berharap muktamar bisa digelar pada April mendatang. Pasalnya, dalam waktu dekat ada beberapa agenda nasional yang perlu dilaksanakan, seperti Pilkada dan verifikasi keikutsertaan partai politik dalam pemilu.

"Kami meminta agar segera melaksanakan muktamar," kata Bachtiar. Bila dimungkinkan, muktamar dibuka oleh Presiden Joko Widodo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bachtiar yang pernah menjadi Ketua Umum PPP ini menambahkan, kepanitiaan muktamar harus melibatkan semua pihak, baik dari kubu Djan Faridz maupun kubu Muhammad Romahurmuziy. Kepengurusan Bandung, menurutnya, telah mewakili semua pihak.

"Muktamar yang akan dilaksanakan kepanitiannya harus melibatkan semua pihak, jangan ada kesan seolah hanya kepengurusan Surabaya saja," kata Bachtiar.

Mahkamah partai dan para senior PPP menurutnya akan menjaga muktamar berlangsung sesuai AD/ART hingga terbentuknya kepengengurusan baru yang mewakili semua kekuatan partai.

"Unsur pendiri PPP punya perhatian serius agar partai ini menyelesaikan masalah internalnya. Kalau tidak selesai, partai ini akan menjadi ormas," kata Bachtiar. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER