Rizal Ramli: Banyak Orang Ingin Gusur Susi dari Kabinet

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Selasa, 05 Apr 2016 15:14 WIB
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Rizal Ramli menyebut Indonesia akan mengalami kerugian jika Susi Pudjiastuti dicopot dari posisinya.
Menko bidang Kemaritiman Rizal Ramli menyebut kebijakan penenggelaman kapal oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti membuat banyak pihak gerah.(CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Rizal Ramli menyebut kebijakan penenggelaman kapal oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti membuat banyak pihak gerah. Dia mengaku kebijakan ini membuat banyak pihak ingin agar Susi disingkirkan dari kursi kabinet.

"Banyak yang tak suka pada Susi, yaitu yang melindungi para kapal ikan asing," kata Rizal saat ditemui di kantor KKP, Selasa (5/4).

Rizal menjelaskan, pihak-pihak yang tidak senang dengan tindakan Susi mendesak agar Presiden Indonesia Joko Widodo mencopot Susi dari jabatannya sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan. Namun, Rizal mengatakan jika Susi dicopot maka Indonesia akan mengalami kerugian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka ini (para pelindung) ingin menggusur Susi dari kabinet, tapi kalau digurus Indonesia yang rugi," katanya.

Rizal pun mengingatkan bagi orang yang ingin Susi dilengserkan dari kursi kabinet untuk berhati-hati. Alasannya adalah apa yang dilakukan Susi semuanya demi kepentingan rakyat dan itu harus mendapatkan dukungan dari semua pihak.

"Kami ini mementingkan kepentingan rakyat, ini yang penting," ujar Rizal.

Menanggapi hal tersebut, Susi Pudjiastuti mengaku tak mau ambil pusing. Kalaupun ada unjuk rasa meminta dirinya mundur, dia menyarankan mereka untuk menyampaikannya langsung ke Jokowi.

"Kalau mau saya mundur bilang saja ke Pak Jokowi," kata Susi sembari terkekeh.

Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia kembali meledakkan kapal ikan asing yang tertangkap tangan mencuri ikan di perairan Indonesia. Untuk peledakan kali ini, kementerian yang dipimpin Susi Pudjiastuti tersebut menghancurkan 23 kapal di tujuh lokasi berbeda.

Lantaran peledakan dilakukan di tujuh tempat berbeda, Susi selaku Komandan Satuan Tugas 115 memberikan perintah peledakan dengan cara video conference dengan anak buahnya yang ada di tujuh tempat tersebut.

"Pemusnahan kali ini terdiri atas 13 kapal Vietnam dan 10 Kapal Malaysia dan dilakukan di tujuh tempat berbeda," kata Susi di Gedung Mina Bahari IV, Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Tujuh lokasi yang dijadikan tempat peledakan dan penenggelaman kapal adalah Batam, Riau, Aceh, Tarakan, Belawan, Pontianak, dan Kepulauan Riau.

Rincian kapal yang ditenggelamkan adalah lima kapal ditenggelamkan di Batam (empat kapal Malaysia dan satu Vietnam), dua kapal asal Malaysia diledakkan di Tarempa, Riau; tiga kapal Malaysia dihancurkan di Langsa, Aceh; dua kapal Malaysia diledakkan di Tarakan; satu kapal Malaysia di Belawan, Sumatera Utara; dua kapal Vietnam ditenggelamkan di Pontianak; serta 8 kapal Vietnam diledakkan di Ranai, Kepulauan Riau. (bag)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER