Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Kebangkitan Bangsa menyoroti kelompok elite yang mendorong agar Presiden Joko Widodo melakukan
reshuffle atau perombakan kabinet. Politikus Partai Kebangkitan Bangsa Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz menilai, dorongan kelompok elit itu sangat terkesan menginginkan pos Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang diisi kader PKB, Marwan Jafar.
"Kami beberapa hari terakhir menyoroti betul upaya kelompok tertentu yang terus mendorong Presiden Jokowi untuk merombak kabinet. Bahkan upaya itu secara kasat mata ditujukan kepada pos menteri yang diduduki kader PKB," ujar Eem Marhamah, Selasa (5/4) dalam keterangannya yang diterima CNN Indonesia.
Eem menyayangkan upaya kelompok tersebut. Pasalnya, kata dia, Presiden Jokowi telah menegaskan para elit termasuk para menteri diharapkan tidak membuat kegaduhan. Terkait wacana perombakan kabinet, anggota DPR RI mempercayakan sepenuhnya kepada Presiden sebagai pemegang hak prerogatif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"
Reshuffle ini hak prerogatif Presiden Jokowi. Kami yakin Presiden memiliki pertimbangan yang arif dalam mengganti para menterinya," tegas dia.
Eem mengingatkan agar sesama partai politik pendukung Presiden Jokowi tidak saling menjatuhkan terkait rencana perombakan kabinet jilid II.
"Kami hanya heran kenapa ada sekelompok elit yang selalu berusaha menekan Presiden untuk merombak kabinet. Dan itu pun diarahkan kepada kader kami. Upaya ini membuat kesolidan kabinet terpecah,” ujarnya.
Pihaknya menyerahkan perombakan kabinet sepenuhnya kepada Presiden Jokowi. "Partai atau siapa pun tidak perlu menekan, mendikte, apalagi memaksa soal perombakan kabinet ini," kata dia.
(pit)