Luhut Melawat ke China Bahas Keamanan dan Laut China Selatan

Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Senin, 25 Apr 2016 10:58 WIB
Menkopolhukam Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan ini merupakan kunjungan balasan setelah mengunjungi China sebelumnya.
Menkopolhukam Luhut Binsar Pandjaitan akan melakukan lawatan dinas ke China untuk membahas sejumlah hal. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan akan melakukan lawatan dinas ke China untuk membahas sejumlah hal. Salah satunya mengenai Laut China Selatan.

"Saya ini mau ke presiden dulu terkait kunjungan saya ke Tiongkok. Kunjungan ke Tiongkok sebenarnya dalam konteks reguler meeting kami," kata Luhut di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (25/4).

Luhut tak menjelaskan lebih jauh pembahasan mengenai Laut China Selatan yang menjadi salah satu tujuannya ke Negeri Bambu itu. Selain Laut China Selatan, dia menuturkan akan membahas masalah keamanan, terorisme, dan pertahanan siber.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mantan Kepala Kantor Staf Presiden ini berkata, lawatannya ke China kali ini merupakan kunjungan balasan setelah sebelumnya Pemerintah China mengunjungi Indonesia. Dijadwalkan, Luhut akan bertemu dengan Perdana Menteri China Li Keqiang.

"Rabu saya diterima, prime minister, sore balik ke Jakarta," ujar Luhut.

Sebelumnya, terkait persoalan Laut China Selatan, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan sumber daya yang terkandung di Laut Natuna dan Arafuru ialah milik Indonesia, bukan negara lain. Pihak asing yang melanggar kedaulatan Indonesia, ujar Susi, bakal ditindak tegas.

"Laut Arafuru dan Natuna bukan milik kapal-kapal Thailand, Tiongkok, Vietnam, tetapi milik kapal-kapal Indonesia," ujar Susi.

Laut Arafuru berada di Samudra Pasifik antara Australia dan Papua, sedangkan Laut Natuna di pesisir barat Kalimantan yang berhadapan dengan Laut China Selatan. (bag)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER