10 WNI Korban Sandera Tiba di Halim Disambut Keluarga

Basuki Rahmat | CNN Indonesia
Minggu, 01 Mei 2016 23:54 WIB
"Keinginan saya datang ke sini karena saya lihat dari media," kata Maemunah, nenek dari korban bernama Surianto.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (keempat kanan) didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kedua kanan) menerima kedatangan sejumlah anak buah kapal (ABK) berwarganegaraan Indonesia saat tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (1/5). (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebanyak 10 anak buah kapal berkewarganegaraan Indonesia yang disandera kelompok bersenjata pimpinan Abu Sayyaf di Filipina telah tiba di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu sekitar pukul 23.30 WIB.

Keluarga anak buah kapal berkewarganegaraan Indonesia yang disandera kelompok teroris di Filipina pimpinan Abu Sayyaf ikut mendatangi Bandar Udara Halim Perdanakusuma.

"Keinginan saya datang ke sini karena saya lihat dari media," kata Maemunah, nenek dari korban bernama Surianto, seperti dilansir Antara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maemunah mendatangi bandara tersebut bersama cucu lainnya, Saiful, yang tinggal di kawasan Ramawangun, Jakarta Timur.

Maemunah sempat ditahan di Base Ops Bandara Halim oleh petugas TNI Angkatan Udara.

Oleh petugas, Maemunah dan cucunya diarahkan menuju Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Darat Gatot Subroto di Jakarta Pusat.

Di rumah sakit tersebut, menurut rencana, para sandera akan menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum dipulangkan ke rumah mereka masing-masing.

Sebanyak 10 sandera tersebut tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 23.30 WIB setelah sebelumnya mereka disandera di Filipina selama 35 hari. (obs)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER