Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Soerjadi mengembuskan nafas terakhirnya hari ini, Sabtu (4/6), di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta. Soerjadi meninggal di usia 77 tahun akibat menderita penyakit ginjal selama bertahun-tahun.
Istri mendiang Soerjadi, Sri Hartati Wulandari, mengungkapkan Soerjadi telah melakukan 15 kali cuci darah akibat penyakitnya tersebut hingga akhirnya meninggal hari ini.
"Sudah lama sakit ginjal, sudah cuci darah 15 kali. Saya mohon maaf untuk semua kesalahan bapak," ujar Sri seperti dilansir dari
detik.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soerjadi menjabat sebagai Ketua Umum PDI pada periode 1986 hingga 1993 atau pada masa rezim Orde Baru. Selama hidup sebagai politisi dia dianggap menjadi orang yang membawa Megawati Soekarnoputri masuk ke panggung politik Indonesia.
Selain itu, dia juga pernah berkecimpung di dunia legislatif Indonesia dan menjadi Wakil Ketua MPR RI serta pernah juga menjadi Ketua Umum Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia.
Jenazah Soerjadi masih disemayamkan di rumah duka yang berlokasi di Jalan Grinting II No. 18, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Rencananya jenazah akan langsung dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Tanah Kusir.
(obs)