Jakarta, CNN Indonesia -- Sekitar 200 anggota Front Pembela Islam (FPI) rencananya akan menggelar konvoi di sejumlah ruas jalan ibu kota malam ini. Konvoi itu digelar untuk memperingati malam turunnya kitab suci Al Quran.
Untuk memastikan tidak terjadi pelanggaran, Polda Metro Jaya telah menyiagak 143 personel. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono mengatakan, personel dikerahkan agar tak terjadi kerusuhan.
"Kami terjunkan personel untuk berjaga agar tidak terjadi kerusuhan," kata Awi di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (21/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awi mengimbau anggota FPI agar tetap menjaga ketertiban dan tidak melakukan aksi penyegelan maupun penyitaan.
"Jangan ada sweeping," katanya.
Konvoi FPI malam ini rencananya akan mulai pukul 21.00 WIB. Ratusan anggota FPI itu akan berangkat dari Petamburan. Mereka akan bergerak menuju Slipi lalu ke Cawang - Kampung Melayu - Senen - Mangga Dua - Kota - Glodok - Harmoni - Veteran - Hasyim Ashari - Tomang - S Parman - Slipi, kemudian kembali ke Petamburan.
Beberapa hari sebelum memasuki bulan Ramadan tahun ini, Polda Metro Jaya mengajak sejumlah pengusaha tempat hiburan malam dan pemimpin organisasi masyarakat Islam bertemu.
Dalam pertemuan itu Kepala Polda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Moechgiyarto mengimbau ormas agar tidak main hakim sendiri pada tempat hiburan yang tidak mengindahkan aturan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta soal jam operasional selama Ramadan dan lebaran.
Bila menemukan tempat hiburan yang melanggar aturan, ormas diminta melaporkannya ke pihak kepolisian.
"Informasikan, nanti kepolisian bersama pemerintah daerah yang akan menindak," katanya.
Moechgiyarto kala itu berjanji polisi akan memperbanyak patroli selama Ramadan. Kepolisian di tingkat polsek akan menindaklanjuti sekecil apapun laporan masyarakat.
(sur)