Polda Metro Periksa Pimpinan Satpam Exxon Mobil

CNN Indonesia
Minggu, 04 Sep 2016 17:15 WIB
Pemeriksaan pimpinan satuan pengamanan itu mengacu pada pengakuan tersangka AJ yang mengklaim pernah bekerja sebagai satpam Exxon Mobil sejak 2010-2016.
Petugas Polda Metro Jaya memeriksa pimpinan satuan pengaman (satpam) PT Exxon Mobil terkait kasus perampokan dan penyanderaan yang dilakukan AJ dan S terhadap keluarga Asep Sulaiman di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. (Detikcom/Agung Pambudhy).
Jakarta, CNN Indonesia -- Petugas Polda Metro Jaya memeriksa pimpinan satuan pengaman (satpam) PT Exxon Mobil terkait kasus perampokan dan penyanderaan yang dilakukan AJ dan S terhadap keluarga Asep Sulaiman di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.

"Pimpinan sekuriti Exxon Mobil diperiksa untuk pendalaman," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono, seperti dikutip dari ANTARA, Minggu (4/9).

Awi menuturkan, pemeriksaan pimpinan satuan pengamanan itu mengacu pada pengakuan tersangka AJ yang mengklaim pernah bekerja sebagai satpam Exxon Mobil sejak 2010-2016.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahkan, AJ mengaku pernah menjadi pengawal korban Asep Sulaiman yang tercatat sebagai pensiunan pejabat pada perusahaan minyak tersebut.

Awi menyebutkan, penyidik juga meminta keterangan asisten rumah tangga Asep bernama Reni yang melarikan diri saat terjadi penyekapan.

Sementara itu, pemeriksaan terhadap anggota keluarga Asep, yakni istrinya bernama Euis dan putrinya Sandra menunggu kondisi kesehatan fisik dan psikologis pulih. Saat ini, keduanya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta Timur.

Sebelumnya, polisi menduga ada pelaku lain selain AJ dan S. Saat ini, petugas masih menganalisis barang bukti rekaman tersembunyi dan keterangan beberapa saksi mata di lokasi kejadian. "Ada keterangan dari saksi mata, dua pelaku yang ditangkap diantar pelaku lain ketika datang ke lokasi kejadian," imbuh Awi.

Tersangka AJ dan S terlibat perampokan dan penyekapan selama sembilan jam terhadap keluarga Asep Sulaiman di kawasan perumahan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu (3/9). Petugas Polda Metro Jaya melumpuhkan aksi pelaku kejahatan bersenjata api tersebut tanpa ada korban jiwa.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER