Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah panggung raksasa berukuran 16x12 meter persegi yang sedianya akan digunakan dalam aksi zikir akbar Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI mulai dibangun di halaman Monumen Nasional.
Berdasarkan pantauan, sejumlah pekerja terlihat tengah menyusun rangkaian besi untuk membangun panggung tersebut. Panggung raksasa itu dibangun menghadap tepat ke arah Tugu Monas.
Asisten Sarana dan Prasarana Mabes Polri Inspektur Jenderal Happy Kartika mengatakan, panggung raksasa itu akan digunakan untuk istighosah para peserta Aksi Bela Islam III.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ukuran panggungnya 16x12 meter persegi. Itu nanti buat istighosah dan zikir aksi damai," ujar Happy kepada CNN Indonesia.com di Monas, Jakarta, Kamis (1/11).
Happy mengatakan, panggung itu baru mulai dibangun pada pukul 15.00 WIB. Ia memperkirakan, butuh waktu lebih dari lima jam untuk membangun panggung tersebut.
Sementara itu, seorang personel kepolisian dari Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Nanang mengatakan, sekitar seratus ribu orang hadir dalam agenda tersebut. Hal tersebut berdasarkan perkiraan sementara yang diterima Kepolisian.
"Mungkin ada seratus ribu lebih orang. Tapi bisa bertambah juga atau justru berkurang," ujarnya.
Terpisah, berdasarkan pantauan, sejumlah peserta aksi #212 juga terpantau tengah mempersiapkan alas bagi para massa aksi. Sejumlah tali disusun memanjang dan berderet sebagai pembatas barisan.
Selain itu, sejumlah barak tentara dan kepolisian terpantau sudah terpasang di dalam kawasan Monas. Mobil Dinas Kesehatan DKI Jakarta dan truk berisi air besih yang sedianya dipakai berwudhu untuk salat Jumat juga telah terparkir di tepi jalan menuju panggung raksasa.