Golkar: Atribut Partai Saat Parade Diambil Saja

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Minggu, 04 Des 2016 08:50 WIB
Golkar mempersilakan petugas yang berwenang menertibkan atribut partai yang digunakan dalam Parade Bhinneka Tunggal Ika, hari ini.
Golkar mempersilakan petugas yang berwenang menertibkan atribut partai yang digunakan dalam Parade Bhinneka Tunggal Ika, hari ini. (CNN Indonesia/Aulia Bintang)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah atribut partai politik tampak diusung dalam Parade Bhinneka Tunggal Ika di lokasi Car Free Day Jakarta, meskipun ada larangan sebelumnya. Salah satunya atribut Partai Golkar yang benderanya berkibar di lokasi parade.

Menanggapi hal itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi membantah partainya melakukan kampanye politik. Dia mempersilakan pihak yang berwenang untuk menertibkan atribut partai di sekitar area parade.

"Kalau memang mau diambil, ya diambil saja. Teman-teman rupanya ingin identitas diketahui, tapi kami tidak ada kampanye politik, hanya saling ketemu satu sama lain. Have fun saja," kata Fayakhun saat ditemui di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (4/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan, keterlibatannnya dalam kegiatan parade kali ini sekaligus sebagai ajang pertemuan partainya. Fayakhun mengaku anggota partainya jarang berkumpul selama ini.

"Happy-happy saja sudah lama juga Golkar tidak pernah ngumpul," katanya.

Dalam Peraturan Gubernur No. 12 Tahun 2016 tentang Hari Bebas Kendaraan Bermotor, disebutkan mengenai aturan yang melarang adanya atribut partai di area Car Free Day.

Sementara politisi Partai Golkar Nurul Arifin yang menyampaikan orasi di panggung budaya menyerukan agar masyarakat memperkuat persatuan dan kesatuan dalam keberagaman di Indonesia. Menurutnya, keragaman suku, bangsa, dan agama merupakan kekuatan bangsa Indonesia.

"Itulah yang memperkuat kita sebagai sebuah bangsa. Jangan berpecah belah, karena jika kita terpecah belah maka ada kekuatan yang ingin menguasai Indonesia dan sumber daya alam kita," kata Nurul.

Dia juga meminta agar massa yang hadir dalam parade tidak terprovokasi dengan sejumlah isu yang beredar selama ini.

Parade kali ini yang disebut sebagai Aksi Kita Indonesia atau Aksi 412 diinisiasi oleh partai-partai pendukung Pemerintah. Panitia penyelenggara menegaskan kegiatan ini tidak berisi muatan politik. Acara tersebut bernuansa budaya.

Pihak penyelenggara mengklaim acara dihadiri oleh kurang lebih 500 ribu peserta. Panitia akan membuat 10 panggung sepanjang Jalan Sudirman sampai Jalan MH Thamrin. (pmg/vga)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER