Jakarta, CNN Indonesia -- Tiga jenazah korban perampokan di Pulomas, Jakarta Timur, Dodi Triono (59), dan dua putrinya Diona Arika Andra Putri (16), Dianita Gemma Dzalfayla (9), akan dibawa pulang ke rumah, dan dimakamkan di pemakaman Tanah Kusir esok hari.
Ungkapan itu disampaikan Tony Sugiyarto, paman dari Dodi Triono saat ditemui di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Selasa (27/12) malam. Ia mengatakan akan membawa pulang ketiga jenazah setelah diijinkan pihak kepolisian.
"Insya Allah, bila jam 01.00 bisa diijinkan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Toni yang tinggal di Pamulang mengetahui peristiwa perampokan dari keluarganya. "Saya baru tahu jam 1 siang, lalu langsung ke sana," paparnya.
Zanette Kslila Azaria (13), anak ke-dua Dodi, sampai saat ini masih mendapat perawatan di RS Kartika Pulomas. Toni mengaku belum melihat kondisi Zanette.
Pada hari ini sekitar pukul 09.25 WIB, Pos Polisi Kayuputih mendapatkan laporan dari seorang saksi mengenai dugaan terjadinya perampokan di JL. Pulomas Utara No. 7A, Kayuputih, Pulogadung.
Polisi mendapati sebelas korban disekap di dalam kamar mandi. Selain Dodi dan dua putrinya, tiga korban lain tewas yakni teman Gemma bernama Amel, dan dua sopir korban Yanto dan Tasrok (40). Sampai saat ini polisi belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab kematian korban.
Sedangkan lima korban lainnya selamat dan sedang menjalani perawatan yakni Zanette Kslila Azaria (13), pembantu bersih-bersih dan pengasuh bernama Emi (41) dan Santi (22) serta dua orang pembantu bernama Fitriani dan Windy (23).
Polisi menduga pelaku pembunuhan di Pulomas, Jakarta Timur ada tiga orang. Dua di antaranya sempat menodong korban menggunakan pistol dan satu orang lagi menggunakan golok pada Senin (26/12) sore.
(rah)