Jakarta, CNN Indonesia -- Gerakan Alumni 212 mengatakan ormas Islam akan mendatangi persidangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang akan divonis pada Selasa, 9 Mei 2017.
Sekretaris Presidium Alumni 212 Hasri Harahap mengatakan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI akan hadir untuk mengawal persidangan dengan agenda vonis untuk Ahok, yang digelar pada Selasa 9 Mei 2017.
Diketahui, Ahok, dituntut 1 tahun pidana penjara atas kebencian terhadap satu golongan dalam kasus tersebut. “GNPF akan berkumpul di Ragunan, dengan (jumlah) massa berganda,” kata Hasri ketika dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Senin (8/5).
Dia memastikan hal itu karena sebagian Alumni 212 yang berasal di luar Jakarta masih berada di ibu kota saat ini. Oleh karena itu, paparnya, dipastikan ribuan orang akan ada di persidangan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terpisah, Forum Umat Islam (FUI) juga menyatakan pihaknya akan menurunkan ratusan orang untuk mengawal persidangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang akan divonis pada Selasa, 9 Mei 2017.
Kepala Divisi Humas FUI Nanang Qosim mengatakan pihaknya memastikan sejumlah ormas Islam akan mengawal persidangan yang akan digelar pada 9 Mei 2017.
“Seluruh ormas Islam akan turun mengawal kasus ini,” kata Nanang ketika dikonfirmasi.
Terkait dengan jumlah orang yang akan dikerahkan oleh FUI sendiri, dia hanya menyatakan ratusan orang anggota FUI akan datang dari Jabodetabek. Nanang sendiri berkukuh majelis hakim agar menghukum Ahok karena kasus penodaan agama.
Diketahui, FUI sendiri merupakan organisasi yang mendesak agar Ahok segera dicopot dari jabatannya karena dianggap menistakan agama. Organisasi itu juga terlibat dalam pelbagai aksi menentang Ahok yakni Aksi 411 pada November 2016 hingga Aksi 313 pada Maret 2017.