Ruang Pansus DPR Terbakar, Tak Ada Kerugian Signifikan

CNN Indonesia
Minggu, 18 Jun 2017 14:16 WIB
Kebakaran yang terjadi Minggu dini hari itu tidak merembet ke ruang lain. Esok, ruang rapat pansus diperkirakan sudah kembali berfungsi normal.
Gedung DPR/MPR Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (25/9). (CNN Indonesia / Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Biro Humas dan Pemberitaan DPR Djaka Dwi Winarko menyatakan, tidak ada kerugian yang signifikan akibat kebakaran di dalam ruang rapat Pansus C, Gedung Nusantara II DPR, Jakarta, pagi tadi.

Ia berkata, kebakaran terjadi di satu titik dan tidak menyebar ke ruang lain.

"Tidak ada (kerugian). Kebakaran hanya di plafon saja berukuran 3x3 meter persegi," ujar Djaka kepada CNNindonesia.com, Minggu (18/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebakaran di ruang Pansus C yang berlokasi di lantai 3 Gedung Nusantara II DPR terjadi pada pukul 02.36 WIB. Titik kebakaran yang berada di atap ruang kemudian menimbulkan kepulan asap.

Berdasarkan informasi BPBD DKI, sebanyak 15 mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api tersebut.

Djaka menuturkan, hasil penyelidikan sementara menduga kebakaran terjadi akibat korsleting arus listrik yang ada di dalam plafon ruang tersebut. Korsleting itu kemudian menimbulkan percikan api yang membuat plafon terbakar.

Meski api sempat menyala, Djaka mengaku, alarm kebakaran yang berada di dalam ruang tersebut berhasil mendeteksi terjadinya kebakaran yang kemudian ditindaklanjuti dengan pemadaman oleh Pamdal DPR dan personel pemadam kebakaran.

"Alarm berbunyi ketika api menyala. Jadi tidak menjalar," ujarnya.

Sementara itu, Djaka menyampaikan, DPR saat ini telah melaporkan peristiwa kebakaran itu kepada kepolisian untuk diselidiki. 

"Kami serahkan penyelidikan kebakaran ini kepada Labfor Polri. Mungkin nanti ada penellitian atau penyelidikan," ujar Djaka.

Ia memprediksi esok ruang tersebut sudah dapat digunakan kembali untuk menggelar rapat pansus.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER