Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akan meninjau fasilitas-fasilitas umum (fasum) yang ada di Jakarta. Beberapa di antaranya adalah jembatan penyebrangan orang (JPO), dan jembatan untuk menuju halte Transjakarta.
“Memang banyak fasilitas-fasilitas umum yang dirancang untuk tidak ramah bagi warga dan disabilitas, nanti akan kita
review,” kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (9/11).
Anies menyatakan fasum-fasum sebaiknya dibangun juga untuk memfasilitasi warga yang difabel, perempuan hamil, dan lansia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Termasuk [fasum] Tanah Abang (akan) direview,” kata dia.
Anies ingin meninjau apakah fasum-fasum yang berada di kawasan niaga tersebut pun memiliki persoalan serupa yakni tidak ramah perempuan, lansia, dan disabilitas.
Sejak resmi menjabat sebagai Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober lalu, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno mendapatkan sorotan perihal rencananya atas fasum di ibu kota Republik Indonesia ini.
Salah satunya adalah mengenai trotoar, yang mencuat akibat kondisi kesemrawutan kawasan Tanah Abang karena sarana untuk pedestrian yang dimanfaatkan berdagang pedagang kaki lima secara liar.
Baik Anies maupun Sandi sudah melontarkan pernyataan terkait situasi di Tanah Abang saat ini, dan mengundang pro-kontra di kalangan warga, terutama lewat media sosial.
(kid)