KPK Sebut Ada Pihak Persulit Penyidik Periksa Setnov di RS

Feri Agus | CNN Indonesia
Jumat, 17 Nov 2017 01:03 WIB
Jubir KPK mengatakan ada yang tak kooperatif dengan tim kiriman KPK ke RS Medika Permata Hijau guna mengetahui langsung kondisi tersangka e-KTP, Setya Novanto.
Jubir KPK Febri Diansyah mengatakan ada yang tak kooperatif dengan tim kiriman KPK ke RS Medika Permata Hijau untuk mengetahui langsung kondisi tersangka dugaan korupsi e-KTP, Setya Novanto. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Upaya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengirim tim untuk mengetahui langsung kondisi tersangka dugaan korupsi e-KTP Setya Novanto ada yang mempersulit.

"Sejauh ini ada informasi yang kami terima pihak-pihak tertentu tidak kooperatif," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah lewat pesan singkat, Jumat (17/11) dini hari WIB.

Setya Novanto saat ini berada di RS Medika Permata Hijau, Jakarta Barat, usai mengalami kecelakaan di lokasi yang tak jauh dari RS tersebut pada Kamis (16/11) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Febri pun menyatakan KPK mengirimkan tim ke rumah sakit tersebut untuk memeriksa dan mengecek langsung kondisi pria yang menjabat sebagai Ketua DPR tersebut.

"Pihak manajemen RS kami harapkan tidak mempersulit kerja penyidik KPK di lokasi," kata Febri.

[Gambas:Video CNN]

Hingga berita ini dinaikkan, Febri mengatakan sudah sekitar tiga jam tim KPK yang dikirimkan berada di rumah sakit tersebut.

"Di lokasi tidak ditemukan dokter jaga yang bertanggungjawab yang dapat menjelaskan kondisi SN," tuturnya.

Oleh karena itu, Febri menuturkan, pihaknya sudah membawa dokter untuk mengecek kesehatan Novanto. Walaupun demikian, masih dibutuhkan koordinasi lebih lanjut dengan pihak manajemen rumah sakit tersebut.

Sebelumnya, kuasa hukum Setnov, Fredrich Yunadi menerangkan Setnov mengalami kecelakaan saat hendak ke Studio Stasiun Televisi Metro TV untuk memberikan keterangan. Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Golkar itu sebelumnya telah memberikan keterangan kepada stasiun televisi yang berada di kawasan Kedoya, Jakarta Barat.

"Saya dapat telepon, saya diperintahkan bertemu beliau di tempat Metro TV. Tapi [di] perjalanan, ajudan [Setya Novanto] ngasih tahu, 'Pak, kita baru kecelakaan'," kata Fredrich.


Fredrich mengaku Setya Novanto mengajaknya bertemu di stasiun televisi swasta yang berada di kawasan Kedoya, Jakarta Barat tersebut. Hal itu, dimintakan Setnov karena ia direncanakan akan memberikan keterangan selama sekitar sepuluh menit di Metro TV.

Selepas dari Metro TV, Setya Novanto dijadwalkan akan menemui para Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar, lalu pergi ke kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

[Gambas:Video CNN] (kid/asa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER