Otto Hasibuan Minta Setnov Legowo Jika Dibawa ke Meja Hijau

Feri Agus | CNN Indonesia
Jumat, 24 Nov 2017 05:20 WIB
Kuasa hukum terbaru Setya Novanto, Otto Hasibuan, meminta kliennya bersiap kala kasus dugaan korupsi e-KTP yang membelitnya dilimpahkan ke meja hijau.
Pengacara Setya Novanto, Otto Hasibuan, setelah bertemu kliennya diruang pemeriksaan KPK. Jakarta, Kamis, 23 November 2017. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tersangka dugaan korupsi e-KTP, Setya Novanto diminta legowo saat perkara yang membelit namanya itu memasuki meja hijau.

Itulah yang dimintakan kuasa hukum terbaru pria yang menjabat Ketua DPR tersebut, Otto Hasibuan. Otto mengatakan itu kepada Setnov agar kliennya tak depresi andai gugatan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan gagal menang seperti sebelumnya.


"Jadi dengan mengajari seperti itu saya bilang ke SN legowo saja, anda mengajukan praperadilan tapi kenyataannya praperadilan yang sekarang kalaupun anda (Setnov) menang ternyata dibuka lagi di penyidikan (oleh KPK)," kata Otto di gedung KPK, Jakarta, Kamis (23/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Otto mengaku tak tahu menahu soal gugatan praperadilan yang diajukan Setnov pada pekan lalu lewat kuasa hukum sebelumnya, Fredrich Yunadi. Menurut Otto, praperadilan tak akan bisa menghentikan proses hukum KPK terhadap Setnov.

Pasalnya, sekalipun Setnov kembali menang praperadilan, tak menutup kemungkinan KPK akan kembali membuka penyidikan baru kasus korupsi yang ditaksir merugikan negara hingga Rp2,3 triliun itu.

"Karena saya diberikan tugas untuk dampingi dia di KPK, saya berikan (masukan) dia menyiapkan diri yang terjelek kalau nanti umpamanya dia harus disidang, ya harus mulai persidangan," ujar Otto.


Menurut Otto, sebagai salah satu kuasa hukum Setnov, dirinya harus siap mendampingi kliennya untuk bersidang, meski dalam posisi mengajukan praperadilan ataupun tidak.

"Sekarang atau besok mau kapanpun kan harus (siap) sidang. Sebagai lawyer saya harus siapkan kalau ternyata sidangnya lama atau praperadilannya menang juga kita tidak tahu," katanya. (kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER