Golkar Siapkan Opsi untuk Dedi Mulyadi dengan Demokrat-PDIP
Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Kamis, 21 Des 2017 19:46 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Golkar menyiapkan dua opsi untuk pencalonan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi pada Pilgub Jawa Barat 2018, dengan Partai Demokrat dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Partai Demokrat yang memiliki 12 kursi di DPRD Jawa Barat, diketahui sudah mencalonkan petahana Wakil Gubernur Deddy Mizwar.
"Opsi pertama kita mendukung berkoalisi dengan Demokrat dengan calonnya Dedi-Dedi. Apakah bisa Dedi Mulyadi-Deddy Mizwar, atau Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi tergantung dengan negosiasi," kata Ketua Korbid Pemenangan Pemilu Wilayah I Partai Golkar Nusron Wahid, di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Kamis (21/12).
Untuk opsi kedua, Golkar bakal bernegosiasi untuk berkoalisi dengan PDI Perjuangan. Jika opsi itu nantinya yang dipilih, maka simulasi posisi Dedi tergantung kesepakatan.
"Kalau nanti dengan PDIP, Dedi Mulyadi wakilnya PDIP atau bagaimana," kata Nusron.
Hingga saat ini, PDIP yang memiliki 20 kursi DPRD atau bisa mencalonkan sendiri, telah mengantongi tiga nama calon. Di antaranya adalah Dedi Mulyadi, Anton Charliyan dan Puti Guntur Soekarnoputri.
Nusron menjelaskan, saat ini pihaknya tengah melakukan komunikasi intensif dengan partai-partai tersebut, termasuk Hanura yang bakal diajak berkoalisi.
Sebagai partai dengan 17 kursi DPRD, Nusron mengatakan, Golkar tidak mau menjadi penonton dalam koalisi. Keputusan ditargetkan akan selesai sebelum pendaftaran 8 Januari 2018.
"Belum ada keputusan. Dinamika yang ada ini kan kita tidak bisa paksakan kehendak," ujarnya.
Partai Golkar memutuskan untuk mencalonkan kembali Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jawa Barat 2018. Hal itu merupakan keputusan rapat tim Pilkada pusat Golkar sore ini.
Dedi Mulyadi sebelumnya pernah diusung Golkar untuk Pilgub Jawa Barat 2018. Namun, itu urung dilakukan karena Golkar melirik Emil yang dipasangkan dengan Daniel. (djm)
Partai Demokrat yang memiliki 12 kursi di DPRD Jawa Barat, diketahui sudah mencalonkan petahana Wakil Gubernur Deddy Mizwar.
"Opsi pertama kita mendukung berkoalisi dengan Demokrat dengan calonnya Dedi-Dedi. Apakah bisa Dedi Mulyadi-Deddy Mizwar, atau Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi tergantung dengan negosiasi," kata Ketua Korbid Pemenangan Pemilu Wilayah I Partai Golkar Nusron Wahid, di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Kamis (21/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau nanti dengan PDIP, Dedi Mulyadi wakilnya PDIP atau bagaimana," kata Nusron.
Nusron menjelaskan, saat ini pihaknya tengah melakukan komunikasi intensif dengan partai-partai tersebut, termasuk Hanura yang bakal diajak berkoalisi.
Sebagai partai dengan 17 kursi DPRD, Nusron mengatakan, Golkar tidak mau menjadi penonton dalam koalisi. Keputusan ditargetkan akan selesai sebelum pendaftaran 8 Januari 2018.
"Belum ada keputusan. Dinamika yang ada ini kan kita tidak bisa paksakan kehendak," ujarnya.
Partai Golkar memutuskan untuk mencalonkan kembali Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jawa Barat 2018. Hal itu merupakan keputusan rapat tim Pilkada pusat Golkar sore ini.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK