Sudah 50 Persen Pagar Pembatas Taman Monas Dicopot

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak dua hari lalu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabuti pagar-pagar pembatas antara jalan dengan taman di kawasan silang Monumen Nasional (Monas) secara bertahap.

Kepala Kantor Pengelola Kawasan Monas Munjirin menyebut, pencabutan pagar pembatas taman itu merupakan arahan langsung dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.

“Iya (arahan) Pak Wagub kita,” kata Munjirin, saat dihubungi wartawan di Jakarta, Kamis (11/1).

Lihat juga: Sandi Idamkan Kawasan Monas Seperti Central Park New York

Diakuinya, proses pencopotan pagar ini sudah mencapai sekitar 40 hingga 50 persen.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com di kawasan Monas, pagar-pagar pembatas yang sebelumnya dipasang di pinggir antara taman dan jalan itu sudah tidak tampak.

Ketiadaan pagar ini membuat warga yang datang ke kawasan ini bebas duduk dan berjalan di rerumputan yang ada di kawasan ini.

Munjirin mengakui, pencopotan pagar ini adalah wujud dari keinginan Sandi agar warga leluasa menikmati Monas sebagai taman atau park, bukan sebagai kebun yang hanya bisa dilihat tanpa dinikmati.

Lihat juga: Sandiaga Ingin Pajang 140 Buddy Bear Jerman di Monas

"Iya selain memang pagarnya yang sudah rusak, ini juga untuk menjadikan park,” kata Munjirin.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menginginkan Monas menjadi taman serupa Central Park di New York. Sandi juga ingin warga Jakarta bisa menikmati Monas secara keseluruhan, bukan hanya melihat tapi juga bisa beraktivitas di atas rumput yang tumbuh di kawasan ini. (arh)