PKS Tetap Dukung Tersangka KPK Mustafa di Pilkada Lampung

S. Yugo Hindarto & sur | CNN Indonesia
Senin, 19 Feb 2018 07:33 WIB
Tim pemenangan akan terus mengampanyekan bahwa Lampung akan jadi lebih baik jika Mustafa dan Ahmad Jajuli menang dan jadi gubernur serta wakil gubernur.
Bupati Lampung Tengah dan Calon Gubenur Lampung Mustafa dengan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (16/2). Mustafa terjaring operasi tangkap tangan (OTT) dan KPK mengamankan uang Rp1 miliar dan ditetapkan sebagai tersangka. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)
Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap mendukung pasangan calon gubernur dan wakil Gubernur Lampung Mustafa-Ahmad Jajuli, meskipun Mustafa telah berstatus tersangka dan kini ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus korupsi.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Lampung Ahmad Mufti Salim mengatakan tim pemenangan akan terus bekerja untuk menyosialisasikan bahwa Lampung akan lebih baik dengan kemenangan Mustafa-Ahmad Jajuli.

"Selagi Pak Mustafa masih ada dan Pak Jajuli masih eksis tim akan perjuangkan kemenangan untuk keduanya. Dengan kemenangan mereka, maka Lampung akan menjadi lebih baik," katanya seperti dikutip Antara, Senin (19/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada pemilihan Gubernur Lampung 2018, pasangan Mustafa-Ahmad Jajuli diusung oleh tiga partai politik, yakni PKS, Hanura dan NasDem.

Ahmad mengatakan DPW PKS Lampung juga telah mengeluarkan pernyataan sikap terkait penahanan Mustafa, diantaranya PKS Lampung menghormati proses hukum yang sedang dijalani oleh Mustafa.

Selain itu, PKS Lampung akan tetap melanjutkan perjuangan pencalonan Mustafa-Ahmad Jajuli dalam pemilihan Gubernur Lampung. PKS Lampung menginstruksikan seluruh kader, struktur partai dan relawan jaringan PKS se-Lampung untuk terus berjuang sekuat tenaga menyosialisasikan dan memenangkan Mustafa-Ahmad Jajuli dengan pendekatan yang santun, elegan dan martabat.

Namun, kata Ahmad PKS akan terus mencermati ketentuan hukum dan politik di Lampung dan secara intensif akan terus melakukan komunikasi dengan partai politik yang bergabung dalam koalisi "KeCe" itu.
Sementara, Partai NasDem Lampung juga mengeluarkan pernyataan sikap untuk terus memenangkan pasangan cagub dan cawagub Mustafa-Ahmad Jajuli, meskipun, Mustafa sudah tidak menjabat lagi sebagai Ketua DPW Nasdem.

Wakil Ketua DPW NasDem Lampung Mofaje Caropeboka mengatakan perkara yang menimpa Mustafa tidak memengaruhi semangat kader NasDem untuk memenangkan Mustafa-Aja. Sebaliknya, arus dukungan justru semakin kuat. Simpati dan solidaritas semakin erat untuk memenangkan Mustafa-Aja.

Terkait kasus suap yang diisukan kepada Mustafa, Mofa meyakini ada konspirasi besar untuk menjatuhkan sosok Mustafa.

"Saya kenal beliau lahir batin, dan saya meyakini beliau tidak bersalah. Beliau adalah korban kepentingan sejumlah elit politik. Dari awal kami sudah mencium adanya pembusukan atau upaya mencoreng nama Mustafa, ucap Mofa.

Saat ini, kata dia, perjuangan yang dibangun adalah perjuangan hati nurani dan kekuatan rakyat. Ia berkomitmen untuk terus melakukan yang terbaik untuk kemenangan Mustafa-Aja.

"Apapun yang terjadi kami tetap berjuang. Kami menghargai proses hukum yang sedang dijalani kakak Mustafa, saya minta kader tetap solid. Gerakan segala daya dan upaya untuk memenangkan Mustafa-Aja. Kami optimistis nomor 4 tetap bisa bersaing," kata dia.

Di Lampung selain pasangan Mustafa-Ahmad Jajuli yang mendapat nomor urut empat, ada tiga pasangan lain yakni petahan M Ridho Ficardo-Bachtiar Basri nomor urut satu, Herman HN-Sutono nomor urut dua, dan Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim nomor urut tiga.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER