Tank Angkut Siswa PAUD Tenggelam di Sungai, Dua Orang Tewas

Dinda Audriene | CNN Indonesia
Sabtu, 10 Mar 2018 19:53 WIB
Tank milik TNI AD yang tenggelam di sungai itu menganggkut 20 siswa PAUD dan TK. Dua orang korban meninggal dunia saat berusaha menyelematkan anak-anak.
Ilustrasi. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Satu unit tank M113A1 milik TNI Angkatan Darat tenggelam di Sungai Bogowonoto, Purworejo, Jawa Tengah pada Sabtu (10/3). Dua orang meninggal atas kejadian itu.

Tank batalion Yonif 412/BES itu mengangkut 20 anak dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-Kanak (TK) Sindurjan, Kecamatan Purworejo.

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Kolonel Alfret Denny Tuejeh mengatakan dua orang yang meninggal itu bernama Pratu Randi dan Iswandari. Pratu Randi meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) akibat ikut terbawa arus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Ia mengalami kelelahan menyelamatkan anak-anak supaya tidak terbawa arus, dan akhirnya ia sendiri juga terbawa arus," ucap Alfret dalam keterangan resmi, dikutip pada Sabtu (10/3).

Sementara, korban tewas lainnya yaitu Iswandari yang merupakan Ketua Yayasan TK Ananda. Dia ikut terbawa arus dan meninggal di RSUD. Rencananya, Iswandari akan dimakamkan pada Minggu (11/3).

"Pratu Randi dalam perjalanan ke Sumedang untuk dimakamkan," kata Alfret.

Insiden itu terjadi sekitar pukul 10.15 WIB. Pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab tenggelamnya tank tersebut.


Alfret menyampaikan duka cita. Pihaknya memberikan santunan kepada keluarga korban. Dia mengatakan jejadian ini akan dijadikan sebagai pembelajaran bagi TNI AD agar tidak terulang kembali.

"Kami doakan semoga arwah kedua korban mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa (YME)," ungkap Alfret.

Sebelum kejadian itu, siswa PAUD dan TK itu melaksanakan outbond di Yoif 412/BES. Para siswa sempat melaksanakan simulasi naik he (pmg)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER