Delapan Provinsi Disebut Jadi Kunci Pencalonan Prabowo 2019

Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Kamis, 29 Mar 2018 00:18 WIB
Gerindra menyebut kemenangan di Pilkada delapan provinsi akan menjadi kunci untuk mencalonkan Prabowo sebagai calon presiden 2019.
Gerindra belum memutuskan untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2019. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Aryo Djojohadikusumo mengatakan ada beberapa syarat yang diperlukan Prabowo Subianto untuk kembali maju menjadi bakal calon presiden di Pilpres 2019.

Selain dukungan internal partai, kata Aryo, kemenangan Gerindra di pemilihan kepala daerah serentak delapan provinsi yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat dan Bali juga menjadi salah satu kuncinya.

"Ini provinsi penting apabila calon yang diusung Gerindra menang berarti kan dukungan Pak Prabowo sebagai tokoh nasional, berarti dukungan masyarakat riil," kata Aryo di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (28/3).
Kata Aryo, elektabilitas Prabowo saat ini juga menjadi pertimbangan pencapresan. Menurut Aryo, elektabilitas Prabowo tidak pernah berada di bawah 22,24 persen. Padahal, lanjutnya, Prabowo belum bergerak dan baru mau mulai berkeliling Jawa Barat dan Jawa Tengah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aryo mengatakan selepas pilkada serentak pada Juni mendatang, dukungan dari masyarakat terhadap figur Prabowo akan semakin terlihat. Hal itu sekaligus memantapkan Prabowo untuk deklarasi dengan wakilnya.

"Kalau bagi kami, dukungan partai sudah solid. Dukungan masyarakat ya selain survei ya Pilgub ini. Pilgub ini sangat penting untuk menghitung dukungan masyarakat terhadap figur Pak Prabowo," katanya.

Kata Aryo, saat ini internal Gerindra solid menginginkan Prabowo maju dan tidak memikirkan alternatif calon lain. Sebab tak ada figur selain Prabowo yang dianggap memahami masalah ekonomi, makanan, gizi, pekerjaan, kesehatan dan pendidikan.

"Masalahnya hanya satu, calon yang selain Prabowo belum pengertiannya program manifesto visi misi Partai Gerindra tidak sekomplit Prabowo sebagai capres," kata Aryo.


(ugo)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER