
Survei Median: 46,37 Persen Responden Ingin Ganti Presiden
Bimo Wiwoho, CNN Indonesia | Senin, 16/04/2018 17:27 WIB

Dari hasil survei itu, 46,37 persen responden ingin presiden diganti oleh tokoh lain atau tidak ingin Presiden Joko Widodo menjabat dua periode.
Sementara itu, sebesar 45,22 persen responden masih berharap Jokowi menjabat kembali sebagai presiden hingga 2024. Sisanya, yakni 8,41 persen tidak menjawab.
Hasil serupa juga tampak jika merujuk pada elektabilitas Jokowi sebagai capres yang hanya mencapai 36,2 persen. Sisa presentase yang tidak memilih Jokowi dapat disimpulkan bahwa responden belum mau memilih Jokowi kembali menjadi presiden.
"Dengan demikian, 63,8 persen responden belum mau kembali memilih Jokowi sebagai presiden di 2019," tutur Direktur Eksekutif Median Rico Marbun di bilangan Cikini, Jakarta, Senin (16/4).
Lihat juga:Apapun Porosnya, Jagoan Demokrat Tetap AHY |
Sementara itu, hal serupa dapat terjadi jika Pilpres dilaksanakan pada saat survei dilakukan. Jokowi memang memiliki elektabilitas tertinggi, yakni 36,2 persen. Namun, 63,8 persen sisanya dimiliki oleh belasan capres lain.
"Prabowo 20,4 persen dan Tidak menjawab sebesar 14,8 persen," kata Rico.
Median melakukan survei sepanjang 24 Maret hingga 6 April 2018 dengan melibatkan 1.200 responden di seluruh Indonesia. Margin of error mencapai kurang lebih 2,9 persen dan tingkat kepercayaan survei mencapai 95 persen.
"Dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender," ucap Rico.
Sebelumnya, Median juga merilis skenario pasangan capres-cawapres dengan elektabilitas tertinggi melalui surveinya. Pasangan dengan elektabilitas tertinggi yaitu Jokowi-Muhaimin Iskandar yang mencapai 41,9 persen.
Pilpres 2019 akan berlangsung sengit jika pasangan tersebut menghadapi pasangan Prabowo Subianto-Anies Baswedan. Mereka memiliki elektabilitas mencapai 34,9 persen.
Sebelumnya dalam survei yang digelar Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (Kedia KOPI), Jokowi juga masih punya elektabilitas tertinggi yakni 48,3 persen. Tingkat kepuasan publik pada Jokowi juga masih tinggi yakni 66,5 persen. Karena itu Jokowi masih dijagokan untuk memenangi Pilpres 2019. (DAL)
ARTIKEL TERKAIT

Romahurmuziy Prediksi Jokowi Menang Mudah Lawan Prabowo
Nasional 1 minggu yang lalu
KSPI Dukung Kampanye #2019GantiPresiden Meski Masih Abstrak
Nasional 1 minggu yang lalu
Minimnya Alternatif Capres di Gerakan #2019GantiPresiden
Nasional 2 minggu yang lalu
Gerindra Anggap Mustahil Duet Jokowi-Prabowo di Pilpres 2019
Nasional 3 bulan yang lalu
Masalah Ekonomi Bisa Jadi Batu Sandungan Buat Jokowi
Nasional 4 bulan yang lalu
Akhir Ketegangan Prabowo-Jokowi Disebut Kemajuan Demokrasi
Nasional 6 bulan yang lalu
BACA JUGA

Moeldoko Siap Pasang Badan Jika Jokowi Diganggu
Nasional • 24 April 2018 06:14
Cerita Warga Banjarnegara Tinggalkan Toko Demi Lihat Jokowi
Nasional • 24 April 2018 06:53
Makna Menanjaknya Elektabilitas Jokowi di Mata Politisi PDIP
Nasional • 24 April 2018 05:23
Fahri Hamzah Minta PKS Beri Tiket Capres ke Anis Matta
Nasional • 24 April 2018 01:00
BERITA TERBARU

'Langgam' Setnov dalam Sidang Korupsi e-KTP (1)
Nasional • 14 menit yang lalu
Cerita Warga Banjarnegara Tinggalkan Toko Demi Lihat Jokowi
Nasional • 32 menit yang lalu
Moeldoko Siap Pasang Badan Jika Jokowi Diganggu
Nasional • 1 jam yang lalu
Jelang Vonis, Kuasa Hukum Setnov Berkeras Kliennya Tak Salah
Nasional • 1 jam yang lalu
Sandi Klaim Sudah Serahkan Laporan Soal Jatibaru ke Ombudsman
Nasional • 1 jam yang lalu
TERPOPULER

Pencemaran Nama Baik, Guntur Romli Laporkan Korsa ke Polda
Nasional • 6 jam yang lalu
SBY: Insya Allah Akan Ada Pemimpin-pemimpin Baru yang Amanah
Nasional 10 jam yang lalu
Wiranto Minta Bukti atas Tudingan 'Menyandera' SBY
Nasional 11 jam yang lalu