Mahfud MD Akui Tawaran Cawapres Tak Kunjung Datang

DHF | CNN Indonesia
Kamis, 19 Apr 2018 20:21 WIB
Mahfud MD mau menjadi cawapres jika ada yang menawar secara serius. Namun hingga kini dia mengaku tawaran itu tak kunjung datang.
Mahfud MD akan menimbang tawaran cawapres untuk pilpres 2019. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengatakan tak ingin menjadi calon wakil presiden (cawapres) untuk Pilpres 2019 mendatang. Namun jika ada yang menawarkan untuk maju, Mahfud MD mengaku siap maju.

Namun masalahnya, sampai saat ini belum ada partai politik yang menawarinya.

"Kalau saya ingin, pasti saya bikin baliho, minta tolong mengundang wartawan, itu namanya ingin. Tapi ndak ada yang nawari juga," kata Mahfud MD pada diskusi di Kantor Para Syndicate, Jakarta Selatan, Kamks (19/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Mahfud berkelakar 'tidak ingin' bukan berarti 'tidak mau'. Karena itu dia mengaku akan mempertimbangkan jika ada partai politik yang siap menyandingkannya dengan capres.

"Nanti kita lihat tawarannya kayak apa, cara menawarinya kayak apa, lalu saya disuruh apa. Jadi ndak bisa bilang siap, kepada saudara saja misalnya, kan saudara ndak nawarin apa-apa," katanya sambil tertawa.


Mantan Menteri Pertahanan era Gus Dur itu juga menyinggung terkait banyaknya figur yang digadang-gadang sebagai bakal calon wakil presiden saat ini.

Mahfud memuji sekaligus berseloroh terkait kualitas bakal cawapres, seperti Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar, Romahurmuziy, Airlangga Hartarto, dan Sri Mulyani.

"Semua bagus, mudah-mudahan jadi wapres semua," ujarnya disambut gelak tawa peserta diskusi.

(dal/sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER