Cerita Warga Banjarnegara Tinggalkan Toko Demi Lihat Jokowi

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Selasa, 24 Apr 2018 06:53 WIB
Puluhan warga di Pasar Karangkobar, Banjarnegara sangat antusias menyambut Jokowi yang sempat berhenti dan turun dari mobil untuk memberi buku.
Presiden Joko Widodo menyapa pengungsi terdampak gempa Banjarnegara. (CNN Indonesia/Christie Stefanie).
Jakarta, CNN Indonesia -- Masyarakat Jawa Tengah, khususnya Purbalingga dan Banjarnegara sangat antusias menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo, Senin (23/4). Perjalanan rombongan presiden sempat terhenti beberapa saat untuk menyapa masyarakat yang ramai menunggunya di pinggir jalan.

Setelah menyelesaikan kunjungan di Purbalingga,  Jokowi langsung bertolak menuju Banjarnegara untuk bertemu pengungsi gempa. Di sekitar Pasar Karangkobar, masyarakat berbondong-bondong mengejar rombongan Presiden sampai rela berdesak-desakan.

Kondisi semakin meriah ketika Jokowi memutuskan keluar dari mobil dan menyerahkan langsung buku tulis kepada masyarakat. Baik anak sekolah dasar hingga orangtua tak mau kalah berusaha mengambil buku itu.
Banyak kejadian menarik saat itu. Misalnya seorang kakek terlihat berteriak-teriak dalam bahasa jawa 'Ngapak' sambil berlari. Ia berlari sambil menutupi sejumlah buku tulis yang diberikan Jokowi dalam sehelai kain. Tak lama, seorang ibu dan seorang bapak mengejar kakek ini sambil meminta buku itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Minta siji. Minta siji," teriak mereka kepada si kakek.

"Ini dari Bapak Jokowi," jawab si kakek sambil berlari menjauh dari mereka.

Melihat langsung Presiden dari jarak dekat menjadi satu hal yang tak ingin dilewatkan masyarakat. Tak jarang mereka kerap meninggalkan hal yang sedang dikerjakan demi melihat orang nomor satu di Indonesia ini.

Misalnya banyak toko maupun warung yang ditinggal pemilik atau penjaganya demi turut melihat dari dekat mantan Wali Kota Solo itu. Akibatnya banyak pembeli yang 'terabaikan' seperti yang dialami seorang pewarta bernama Fabian J. Kuwado yang hendak membeli es krim.
Fabian beberapa kali memanggil yang punya warung tapi tak berbalas. Ia bertanya kepada seorang pria yang berdiri di samping warung itu.

"Yang punya warung mana mas?" tanya Fabian.

Pria itu terlihat bingung sambil melihat ke kiri dan kanan mencari empunya warung. Sambil sedikit mengerenyitkan dahi menandakan ketidaktahuan.

"Yang punya kayaknya di situ," kata laki-laki itu sambil menunjuk ke gerombolan orang yang ingin bersalaman dan mendapatkan bingkisan Jokowi.

Sambil tersenyum kecut, Fabian akhirnya meninggalkan warung itu dengan tangan kosong, tanpa es krim yang ia inginkan. (osc)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER