Jakarta, CNN Indonesia -- Adik mantan Menteri Koordinator Ekonomi
Kwik Kian Gie, Hari Budianto Darmawan, menjadi korban penipuan melalui saluran telepon dan mengalami kerugian sebanyak Rp50 juta.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan hingga kini polisi masih melacak pelaku penipuan tersebut. Hari ditipu saat dirinya sedang berada di lantai 16 Apartemen Belleza, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (23/4).
"Pelaku masih dilacak," ujarnya saat dihubungi
CNNIndonesia.com, Rabu (25/4).
Indra mengatakan awalnya Hari menerima telepon dari seseorang yang mengatakan jika Kwik Kian Gie telah dirampok. Untuk meyakinkan Hari, pelaku pun memberikan telepon tersebut kepada seseorang yang mengaku sebagai Kwik Kian Gie.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat berbicara dengan seseorang yang mengaku sebagai kakaknya, Hari merasa percaya karena suaranya yang sama dengan Kwik Kian Gie dan orang tersebut mengetahui nama kecil Hari.
 Kwik Kian Gie. (CNN Indonesia/Safir Makki) |
Indra menambahkan pelaku juga melakukan pengancaman terhadap Hari.
"Jika tidak dibayar akan ada pertumpahan darah maka harus transfer Rp60 juta dan baru transfer Rp50 juta," tuturnya.
Karena merasa ada yang aneh, Hari pun menghubungi anak Kwik Kian Gie dan menceritakan apa yang baru saja dialaminya usai mentransfer sebanyak Rp50 juta. Namun anak Kwik Kian Gie mengatakan jika ayahnya dalam keadaan baik-baik saja.
Indra mengatakan penyelidikan terhadap penipuan tersebut masih dilakukan hingga kini.
(dal)