Hong Kong Sepakat Bantu Pemerintah Usut Kasus Century

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Rabu, 25 Apr 2018 17:38 WIB
Menlu Retno Marsudi menyatakan Hong Kong bersedia membantu Indonesia mengusut kasus Bank Century karena sudah meneken perjanjian kerja sama hukum (MLA).
Menurut Menlu Retno Marsudi, Hong Kong bersedia membantu Indonesia karena sudah meneken perjanjian kerja sama hukum (MLA). (REUTERS/Supri)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Kepala Eksekutif Wilayah Khusus Administratif Hong Kong Carrie Lam sudah berjanji akan membantu Indonesia dalam penyelidikan kasus Bank Century. Menurut dia komitmen itu disampaikan kepada Presiden Joko Widodo melalui kerangka Kerja Sama Hukum (Mutual Legal Assistance/MLA).

"Tadi chief Hong Kong mengatakan komitmennya untuk melanjutkan kerja sama ini," kata Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (25/4).

Pemerintah Hong Kong dalam beberapa tahun terakhir dilibatkan dalam proses penyelidikan perkara Bank Century.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly juga sempat berkunjung ke Hong Kong untuk menjalin kerja sama mengejar buronan Bank Century, yakni para pemegang saham, Hesham Talaat Mohamed Besheer Alwaraaq dan Rafat Ali Rizvi.

Dua tahun lalu, pemerintah melalui Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat juga berkoordinasi untuk mendata aset Hartawan Aluwi yang berada di Hong Kong.


Melalui pertemuan tadi, Lam mengatakan siap membantu sesuai dengan permintaan pemerintah.

"MLA kan tergantung permintaan kami. Permintaan data dan sebagainya," ujar Retno.

Kasus Bank Century kembali mencuat setelah Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memerintahkan Komisi Pemberantasan Korupsi mengusut tuntas kasus tersebut. Putusan praperadilan memerintahkan KPK menetapkan mantan wakil presiden Boediono dan sejumlah pejabat lainnya sebagai tersangka. (ayp/gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER