Napi Teroris Tewaskan 4 Polisi Mako Brimob Pakai Pecahan Kaca

Bimo Wiwoho | CNN Indonesia
Jumat, 11 Mei 2018 21:02 WIB
Polri menyatakan napi teroris menewaskan empat polisi di Mako Brimob menggunakan pecahan kaca, bukan senjata tajam sementara satu polisi lain tewas ditembak.
Polri menyatakan napi teroris menewaskan empat polisi di Mako Brimob menggunakan pecahan kaca, bukan senjata tajam. Satu polisi lagi tewas ditembak. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto).
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan empat dari lima anggota polisi yang menjadi korban kerusuhan di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok tewas dengan luka sobek akibat pecahan kaca yang digunakan tahanan teroris. Dia membantah penyebab kematian empat anggota polisi akibat disayat dengan senjata tajam.

Sebelumnya, kerusuhan Mako Brimob Kelapa dua yang terjadi pada Selasa hingga Kamis lalu mengakibatkan lima anggota polisi dan satu tahanan teroris meninggal dunia.

"Bukan menggunakan senjata tajam, tapi kaca," ucap Setyo di Mabes Polri , Jakarta, Jumat (11/5).
Setyo mengklaim hal itu diketahui setelah korban diautopsi di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Sementara satu anggota polisi lainnya tewas akibat tembakan di kepala.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengenai pecahan kaca yang digunakan tahanan teroris, Setyo belum mau merinci lebih jauh.

"Ini lagi olah TKP," ujar Setyo.
Kerusuhan di Mako Brimob mengakibatkan lima orang anggota polisi dan satu napi teroris meninggal dunia. Kerusuhan itu terjadi pada Selasa malam (8/5) hingga Kamis pagi (10/5).

Polisi mengklaim kerusuhan disebabkan oleh masalah sepele, yakni soal makanan.

Tahanan teroris sempat menguasai tiga Blok di Mako Brimob, yakni Blok A, B, dan C. Mereka juga memilki senjata api rampasan. Tahanan teroris pun sempat menyandera satu orang anggota polisi, namun bebas dengan selamat pada Rabu tengah malam (9/5). (osc/wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER