Surabaya, CNN Indonesia -- Polda Jawa Timur menyatakan korban tewas serangan
bom tiga gereja di Surabaya pada Minggu pagi (13/5) bertambah menjadi 11 orang.
"Perkembangan terbaru satu orang meninggal dunia di Ngagel. Ada 41 korban luka yang dirawat di rumah sakit," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera di Surabaya, Minggu siang.
Sebelumnya, polisi menyatakan ada 10 orang yang menjadi korban tewas akibat serangan bom di Surabaya.
Barung mengatakan untuk keterangan lebih lengkap akan diberikan oleh Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Presiden Joko Widodo didampingi Menkopolhukam, Jenderal TNI (Purn) Wiranto, dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian serta Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan meninjau korban di rumah sakit.
Setelah meninjau para korban di RS, Jokowi rencananya juga meninjau lokasi gereja. Namun, setelahnya Presiden akan memberikan keterangan terkait bom di Surabaya di Mapolda Jatim.
"Presiden akan beri statement pada media di gedung Tribrata ini. Didampingi Menkopolhukam, Kapolri, Kepala BIN, Gubernur, Kapolda, dan Pangdam," tuturnya.
(stu)