Pemprov DKI Gelar Tarawih Akbar di Monas pada 26 Mei

DHF | CNN Indonesia
Sabtu, 19 Mei 2018 04:54 WIB
Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno memastikan Pemprov DKI akan menggelar salat tarawih akbar di Monas yang disebutnya sebagai tempat pemersatu umat.
Monas akan menggelar salat tarawih akbar pada 26 Mei mendatang. (CNN Indonesia/Nindya Maharani)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menggelar salat tarawih akbar bersama warga Jakarta di Monumen Nasional (Monas).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memastikan kegiatan ini akan digelar pada 26 Mei 2018.

"Alhamdulilah ini terus difinalisasi, tanggal 26 pengamanannya insyaallah kami akan siap," ucapnya saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Jumat (18/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandi sekaligus meralat perkataannya bahwa salat tarawih akbar di Monas ini akan didahului buka puasa bersama. Rencana ini batal setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ingin memfokuskan kegiatan pada salat tarawih saja.

Meski begitu, buka puasa bersama akan tetap digelar di hari yang sama. Buka puasa bersama digelar di dua titik, yaitu Masjid Raya Hasyim Asyari di Jakarta Barat dan Masjid Jakarta Islamic Center di Jakarta Utara.

Sandi menyebut Monas dipilih menjadi tempat salat tarawih berjemaah karena merupakan tempat pemersatu umat.

"Monas ini menjadi tempat pemersatu umat dan menjadi simbol Jakarta yang mudah-mudahan bisa meningkatkan ketaqwaan kita selama bulan Ramadan," tuturnya.

Ini adalah pertama kalinya Monas jadi tempat gelaran salat tarawih akbar. Hal ini diperbolehkan berdasarkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 186 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomor 160 Tahun 2017 tentang Pengelolaan Kawasan Monumen Nasional, Monas.

Lewat pergub itu Anies-Sandi kembali membuka Monas untuk kegiatan pendidikan, sosial, budaya, dan keagamaan setelah dilarang di era Gubernur Djarot Saiful Hidayat. (wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER