Polres Jaksel Selidiki SOP Pemotongan Tong Pemicu Dentuman

Kustin Ayuwuragil | CNN Indonesia
Jumat, 25 Mei 2018 15:29 WIB
Kepolisian menyelidiki prosedur pemotongan tong berisi bahan kimia yang memicu suara dentuman pada saat sidang dengan terdakwa terorisme Aman Abdurrahman.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar menyatakan pihaknya menyelidiki prosedur pemotongan tong berisi bahan kimia yang memicu suara dentuman pada saat sidang dengan terdakwa terorisme Aman Abdurrahman. (CNN Indonesia/Setyo Aji Harjanto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelaksanaan lanjutan sidang kasus terorisme dengan terdakwa Aman Abdurrahman di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sempat dihebohkan dengan suara ledakan yang terdengar di sekitar gedung tersebut, Jumat (25/5) pagi.

Setelah diselidiki polisi, dentuman tersebut berasal dari ledakan drum di lokasi konstruksi apartemen tak jauh dari lokasi gedung PN Jakarta Selatan. Kapolres Jakarta Selatan Indra Jafar menerangkan dua orang pekerja yang memicu suara dentuman keras yang terdengar hingga ruang sidang PN Jaksel telah diamankan di Polres Jakarta Selatan.

Dua orang dengan inisial P dan M itu sempat membuat kepanikan saat sidang terdakwa kasus bom Thamrin, Aman Abdurrachman alias Oman Rochman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk pekerja kita amankan kita lakukan pemeriksaan kita juga pengen tahu SOP-nya seperti apa kok bisa sampai terjadi. Ada dua orang yang kita amankan," ujarnya pada wartawan di PN Jaksel, Jumat (25/5).


Tong yang meledak itu disebut berisi bahan kimia yang berfungsi mengeraskan beton atau semen. Sisa bahan itu meledak saat dilakukan pemotongan.

"Rencana drum itu akan dijadikan tempat sampah oleh pihak mereka dan dilakukan pemotongan dengan menggunakan alat las. Sementara cairan itu harus jauh dari api ketika dia mengelas, memotong di situ langsung tiba tiba terjadi ledakan," paparnya.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, sidang sempat ditunda setidaknya lima menit sementara lalu lintas kendaraan juga sempat ditutup sejenak. Dentuman itu mengagetkan pengunjung dan petugas di PN Jakarta Selatan yang saat itu tengah menggelar sidang kasus Aman Abdurrahman pada Jumat (25/5) sekitar 09.10 WIB.

"Semua alhamdulillah berjalan lancar baru selesai. Terdakwa sudah kembali semua udah bisa berjalan normal," pungkas Indra Jafar mengenai jalannya sidang dengan agenda pleidoi Aman Abdurrahman di PN Jaksel siang tadi.

(arh/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER