Yudi Latif Banyak Diam Sebelum Mundur dari BPIP

Prima Gumilang | CNN Indonesia
Jumat, 08 Jun 2018 10:02 WIB
Wakil Kepala BPIP Haryono bercerita aktivitas Yudi Latif sehari sebelum menyatakan mundur dari jabatannya. Yudi tampak lebih banyak diam di kantor.
Sebelum mendur dari Kepala BPIP, Yudi Latif tampak lebih banyak diam di kantor. (Akbar Nugroho Gumay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudi Latif lebih banyak berdiam diri sehari sebelum menyatakan mundur dari jabatannya. Hal itu disampaikan Wakil Kepala BPIP Haryono yang menemuinya di kantor.

Haryono mengatakan Yudi telah menyampaikan pengunduran diri melalui grup WhatsApp BPIP. Selain itu, dia juga mempublikasi perihal pengunduran diri tersebut di akun Facebook Yudi Latif Dua.

Haryono mengatakan belum ada pertemuan apapun dengan Yudi untuk membahas pengunduran diri tersebut. Dia pun kaget mengetahui kabar itu, padahal saat bertemu kemarin tak ada pembicaraan sama sekali.
"Kemarin kami ada tamu dari BPJS, kami menemui, cuma beliau (Yudi) enggak banyak bicara seperti biasanya. Kemarin juga ngantor sampai siang, tidak ada (pembahasan)," kata Haryono kepada CNNIndonesia.com melalui sambungan telepon, Jumat (8/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Haryono tidak menyangka Yudi akan mundur dari lembaga pembina ideologi negara. Selama ini, lanjutnya, Yudi aktif di Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) sebelum diubah menjadi BPIP pada 28 Februari 2018.

Sementara di masa transisi kelembagaan dari UKP-PIP ke BPIP, kata Haryono, lembaga ini belum bisa bergerak cepat. Bahkan saat ini BPIP masih dalam proses seleksi pejabat eselon 1 dan 2.

Haryono belum mengetahui alasan Yudi mundur dari jabatannya, apakah lelah menghadapi tantangan birokrasi atau ada persoalan lain. Menurutnya sebagai pemimpin, Yudi memiliki kelebihan dan kekurangan.

"Pak Yudi punya pikiran-pikiran ideal bagaimana mengarusutamakan Pancasila dan belum semuanya diaktualisasikan karena keterbatasan kelembagaan kami," ujar Haryono.

Yudi Latif diambil sumpah jabatan oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kepala UKP-PIP pada Rabu, 7 Juni 2017. Selain Yudi, sembilan orang Dewan Pengarah UKP-PIP ikut disumpah pada kesempatan tersebut.

Mereka adalah Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden ke-6 Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Muhammad Mahfud MD, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Maruf Amin, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj.

Mantan Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia Pendeta Andreas Anangguru Yewangoe, Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya dan Ketua Umum Majelis Buddhayana Indonesia sekaligus CEO Garudafood Group Sudhamek.

Lembaga tersebut ditugaskan memperkuat pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari yang terintegrasi dengan program pembangunan pemerintah. UKP-PIP kemudian berubah bentuk menjadi BPIP, lembaga setingkat menteri.

(pmg/wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER