Kebakaran di Kemehub Diduga karena Korsleting Listrik

Bintoro Agung | CNN Indonesia
Senin, 09 Jul 2018 13:21 WIB
Kebakaran di Kemehub tak melahap berkas-berkas di ruangan. Sementara alat pendeteksi api tak berfungsi karena hanya muncul asap saat kejadian.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Baitul Ihwan menyebut kebakaran diduga karena korsleting listrik. (CNN Indonesia/Fachri Fachrudin)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik (BKIP) Kementerian Perhubungan, Baitul Ihwan menyebut dugaan awal terkait kebakaran di Gedung Karya Kemenhub akibat korsleting listrik.

"Dari korsleting listrik. Sementara itu yang dapat kami sampaikan tapi detailnya nanti masih dalam penyelidikan," kata Ihwan di Kemenhub, Jakarta Pusat, Senin (9/7).

Ia mengatakan kebakaran kemarin tak melahap berkas-berkas di ruangan tersebut. Menurut Ihwan, kebakaran bukan dipicu dari percik api di ruangan tetapi korsleting listrik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Kalau ada api kami kira logikanya begini, kan enggak ada sesuatu yang terbakar. Ruangan semuanya dalam kondisi yang baik, file-file tidak ada yang terbakar," kata Ihwan.

Alat pendeteksi api atau fire alarm system tidak berbunya saat kebakaran tersebut. Ihwan mengatakan hal itu terjadi karena saat kejadian hanya muncul asap dari gedung. Sedangkan alat pendeteksi api akan berfungsi jika ada energi panas yang ditangkap oleh alat tersebut.

Ia mengatakan, saat ini tim puslabfor kepolisian masih menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). Ia memastikan pemantauan terhadap transportasi di seluruh Indonesia tidak akan terganggu.


Pihaknya sudah memindahkan ruang kerja bagi para pegawai ke beberapa gedung, baik yang ada di sekitar Kompleks Kemenhub atau gedung lainnya.

Gedung Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, terbakar, Minggu (8/7) pagi. Setidaknya tiga orang dikabarkan meninggal dunia dalam peristiwa ini. Selain itu, 14 korban mengalami luka-luka.

Polisi telah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di gedung tersebut. Sementara itu, para pegawai Kemenhub sempat terganggu kerjanya dan belum bisa beraktifitas secara normal pasca kebakaran.

(pmg/gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER