Golkar Tunjuk Pengganti Eni Saragih yang Tersandung Suap PLTU

Galih Gumelar | CNN Indonesia
Jumat, 20 Jul 2018 15:09 WIB
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menunjuk Ridwan Hisjam untuk menggantikan Eni Maulani Saragih yang kini ditahan KPK.
Wakil Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Eni Maulani Saragih. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Golkar menyatakan telah menyiapkan pengganti kadernya sekaligus Wakil Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Eni Maulani Saragih, yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jumat pekan lalu. Rencananya, pengumuman pergantian ini akan dilakukan dalam satu hingga dua hari mendatang.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan menunjuk Ridwan Hisjam buat menggantikan Eni. Dia adalah anggota Fraksi Golkar Komisi VII DPR daerah pemilihan Jawa Timur V.

"Partai Golkar dalam satu hingga dua hari sudah menunjuk Wakil Ketua Komisi VII untuk menggantikan posisi yang sedang bermasalah," kata Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (20/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sebagai ketua partai, Airlangga hanya menyampaikan turut prihatin karena kader partai berlambang pohon beringin itu untuk yang kesekian kalinya tersandung masalah hukum. Namun, dia menyerahkan pengusutan kasus dugaan suap Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Riau-I ini ke KPK.

Padahal, kata Airlangga, ketua fraksi Partai Golkar di DPR telah menerbitkan surat edaran agar seluruh anggota fraksi jangan sampai tersandung kasus pidana.

"Dan tentunya apabila ini dilarang, konsekuensinya jelas," ujar Airlangga.

KPK menetapkan Eni dan pemilik saham Blackgold Natural Recourses Limited, Johannes B Kotjo, sebagai tersangka dugaan suap terkait proyek PLTU Riau-I. Eni diduga menerima uang sebesar Rp4,8 miliar secara bertahap dari Kotjo. Saat ditangkap, penyidik KPK menyita Rp500 juta dari tangan Eni. Kabarnya itu adalah pemberian kesekian kalinya dari seluruh total komisi.


Proyek PLTU Riau-I yang masuk dalam program Presiden Joko Widodo dalam penambahan ketenagalistrikan 35 ribu MegaWatt itu rencananya bakal digarap Blackgold, PT Samantaka Batubara, PT Pembangkit Jawa-Bali, PT PLN Batubara dan China Huadian Engineering Co. Ltd. Pembangkit itu berada di mulut tambang, dengan harapan menekan ongkos transportasi dan penyimpanan. (ayp/gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER