Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai politik pendukung Joko Widodo alias
Jokowi di Pemilu 2019 mengungkapkan bahwa pasangan capres-cawapres yang diusung mereka akan mendaftar pada Jumat (9/8) sebelum salat jumat.
Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq mengatakan kedatangan Jokowi dan pasangan cawapresnya akan dimulai dengan pawai kendaraan hias parpol pendukung.
"Jokowi akan mendaftar sekitar jam 9-10 sebelum Jumatan. Titik kumpul antara di Gedung Juang/ Tugu Proklamasi. Menggunakan pawai tiga mobil hias dan satu perahu," ujar Rofiq, Kamis (9/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Didampingi sembilan ketua umum partai koalisi di satu mobil hias, sembilan sekjen koalisi di satu mobil hias," ia menambahkan.
Rofiq menekankan bahwa Jokowi tak mengerahkan massa pada gelaran pawai tersebut. Hal itu terkait dengan situasi duka akibat gempa yang memakan ratusan korban jiwa di NTB.
"Pak Jokowi tidak mengerahkan massa, mengingat situasi duka di NTB dan juga hari jumat," jelasnya.
 Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq. ( CNN Indonesia/Muhammad Amas) |
Senada, Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni menyatakan Jokowi akan mendaftarkan diri sebagai capres ke KPU pada Jumat (10/8) sebelum pukul 12.00 WIB.
"Insyaallah Pak Jokowi akan daftar ke KPU sebelum [salat] Jumatan," ujar dia lewat akun Twitter pribadinya, @AntoniRaja, Kamis (9/8).
Terkait dengan rencana itu, ia meminta semua pihak memberi restu dan dukungan kepada Jokowi sebagai capres.
Hal senada juga disampaikan Sekjen PPP Arsul Sani. Ia menyebut Jokowi mendaftar ke KPU pada Jumat (10/8) pagi. Akan tetapi, ia enggan menyebut siapa cawapres yang bakal mendampingi Jokowi saat mendaftar.
Ia hanya memberi sinyal cawapres yang mendampingi Jokowi berinisial huruf M.
"InsyaAllah partai koalisi pengusung @jokowi besok Jumat pagi, 10 Agustus ke KPU_ID. Penasaran siapa cawapresnya? Jawabnya tetap: M. Mbok ya sabarrrr," seloroh Arsul lewat akun Twitter @arsul_sani.
Sebelumnya, para sekjen partai koalisi pendukung Jokowi sudah memberi sinyal akan mendaftar di akhir masa perndaftaran capres dan cawapres. Hal itu disampaikan usai para sekjen bertemu dengan Jokowi beberapa waktu lalu.
Meski demikin, Jokowi maupun pendukungnya masih bungkam soal sosok cawapres. Beberapa nama yang berpotensi yakni Mahfud MD, Maruf Amin, Muhaimin Iskandar, Airlangga Hartarto, Muhammad Romahurmuziy, hingga Moeldoko.
(arh/gil)