Warga Mataram Panik Akibat Gempa Lombok 6,2 SR

Bintoro Agung | CNN Indonesia
Kamis, 09 Agu 2018 13:04 WIB
Gempa di Lombok bermagnitudo 6,2 skala richter ini memicu kepanikan warga di Kota Mataram. Aktivitas warga seketika berhenti karena merasakan getaran gempa.
Ilustrasi gempa Lombok. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Lombok, NTB, CNN Indonesia -- Warga di sebuah posko pengungsian terpadu di Desa Tanjung, Lombok Utara, panik akibat getaran gempa 6,2 skala richter yang mengguncang wilayah Sumbawa dan Lombok, Nusa Tenggara Barat, siang ini. Kepanikan juga terjadi di Kota Mataram.

Pantauan jurnalis CNN Indonesia TV di lapangan menyebut warga yang berada di luar posko pengungsian terpadu Desa Tanjung berhamburan menyelamatkan diri akibat gempa itu.

"Warga di sekitar posko spontan berhamburan," demikian laporan jurnalis CNN Indonesia TV.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepanikan warga membuat tim psikologi dari TNI kemudian menenangkan para pengungsi dan mengimbau mereka tetap berada di zona aman.

Getaran gempa juga dirasakan hingga ke kota Mataram, NTB, dan memicu kepanikan warga kota.

Berdasarkan pantauan koresponden CNN Indonesia TV Rangga Umar, kepanikan terjadi di wilayah Bung Karno, Mataram.

Warga lari berhamburan ke luar rumah. Sebagian lagi menyelamatkan diri ke jalanan. Aktivitas jual-beli seketika dihentikan. Para pemilik toko di perkotaan menutup toko mereka setelah merasakan getaran gempa.

"Ada satu orang terjatuh dari tangga karena getaran gempa mengguncang tangga saat warga berusaha keluar dari bangunan," ujar Rangga.

Warga Kampung Adat Dusun Sasak Sade, Desa Rembitan, Lombok Tengah, juga dikagetkan dengan gempa ini.

Warga banyak yang keluar ke pinggir jalan raya untuk menghindari potensi bahaya yang mungkin terjadi. Dari pantauan sementara tidak ada kerusakan bangunan di sekitar sini akibat gempa barusan.

Kepanikan tidak terjadi di kampung ini lantaran rumah adat milik warga terbuat dari bambu dan alang-alang saja.

Gempa di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, dengan skala 6,2 skala richter pada pukul 12.25 WIB. Guncangan ini terasa hingga ke Lombok.

Pusat gempa di Sumbawa berlokasi di 8.36 Lintang Selatan dan 116.22 Bujur Timur dengan kedalaman 12 kilometer.

Badan Meteorologi, Geofisika, dan Klimatologi (BMKG) menyebut gempa di Sumbawa tidak berpotensi tsunami.

"Gempa ini tidak berpotensi tsunami," demikian dalam laman resmi BMKG.

Belum diketahui kerusakan dan korban akibat gempa di Sumbawa ini.

Sebelumnya, pada Minggu (5/8), wilayah Lombok, NTB juga diguncang gempa 7 skala richter. Gempa itu menewaskan ratusan orang dan membuat ribuan orang mengungsi. (wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER