Jakarta, CNN Indonesia -- Indonesia mulai memasuki musim pancaroba atau peralihan dari musim kemarau menuju musim hujan.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai potensi terjadinya hujan lebat disertai kilat dan angin kencang.
"Jika dilihat dan ditinjau secara klimatologi, bulan September merupakan salah satu bulan transisi atau pancaroba... untuk itu secara bertahap pula sudah ada potensi hujan yang belum merata dan dapat dimungkinkan potensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat terutama antara siang dan menjelang malam hari," ujar Kepala Bagian Humas BMKG Harry Tirto Djatmiko dalam keterangan pesan yang diterima
CNNIndonesia.com, Senin (3/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hary menerangkan masa transisi atau pancaroba itu umumnya terjadi pada September, Oktober, hingga November.
Hujan deras disertai angin kencang telah terjadi di kawasan Jakarta pada Minggu (2/9) petang. Berdasarkan pantauan kemarin
CNNINdonesia.com, hujan disertai angin itu terjadi di wilayah Jakarta Selatan di antaranya kawasan Jagakarsa dan Cilandak.
Hujan juga mengguyur kawasan Senayan di mana digelar upacara penutupan Asian Games 2018.
Sementara itu, untuk prakiraan cuaca pada hari ini, BMKG memprediksi hujan ringan akan turun di wilayah Jakarta Selatan pada malam hari, dan di Kepulauan Seribu pada dini hari.
Hujan juga diperkirakan turun pada sore dan malam hari di sebagian wilayah Bogor, Depok, dan Bekasi. Selain itu, di Serpong diperkirakan turun hujan pula pada dini hari nanti.
(kid/sur)