Panti Pijat di Jaksel Kena OTT Kasus Asusila, Izin Dicabut

Tim | CNN Indonesia
Kamis, 20 Sep 2018 22:03 WIB
Satpol PP melakukan operasi tangkap tangan kasus asusila terhadap panti pijat O2, di Jakarta Selatan. Hal itu membuat izin usahanya dicabut Pemprov DKI Jakarta.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta Yani Wahyu di Balai Kota, Jakarta, 2017. (CNN Indonesia/Mesha Mediani)
Jakarta, CNN Indonesia -- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta menemukan praktik prostitusi di Panti Pijat O2, di Jalan Iskandar Muda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Kepala Satpol PP DKI Yani Wahyu mengatakan praktik prostitusi itu ditemukan oleh anggotanya yang tengah melakukan razia tempat hiburan pada Selasa (18/9) malam.

"Panti pijat O2, Jalan Iskandar Muda, kena OTT [Operasi Tangkap Tangan]. Yang kena OTT lagi [berbuat] asusila di O2," ungkap dia, kepada wartawan, Kamis (20/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yani menyampaikan anggota Satpol PP juga langsung memeriksa para pengunjung yang melakukan prostitusi di tempat tersebut.

Selain itu, pihaknya juga langsung memeriksa izin usaha tempat hiburan yang dimiliki oleh Panti Pijat O2.

Pemprov DKI pun langsung menghentikan operasi Panti Pijat O2.

"Langsung stop [operasi]," ujarnya.

Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 18 Tahun 2018 tentang Penyelanggaran Usaha Pariwisata yang diterbitkan oleh Anies Baswedan.

Pada pasal 55 Perda 18/2018 itu dijelaskan jika ditemukan prostitusi di tempat hiburan maka Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP) langsung dicabut secara langsung tanpa melalui tahapan sanksi teguran tertulis pertama, teguran tertulis kedua, teguran tertulis ketiga, maupun penghentian sementara kegiatan usaha.

(dis/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER